6 Poin Penting Tangani Mobil Matik Pasca Banjir, Salah Bisa Fatal

Otoseken.id - Mobil yang terendam banjir di beberapa wilayah di Indonesia berjumlah tidak sedikit, khususnya pemilik mobil bertransmisi matik harus lebih waspada.

Pasalnya mobil trasnsmisi matik perlu penangan yang tepat agar kondisi transmisi matik tidak mengalami kerusakan yang lebih serius.

Hermas selaku teknisi ahli spesialis transmisi matik sekaligus pemilik bengkel spesialis Worner Matic menjabarkan 6 poin penting menangani mobil matik pasca banjir. 

1. Posisikan tuas transmisi ke N

Penangan pertama ketika mobil terendam banjir adalah memindahkan mobil dengan cara menggeser tuas transmisi ke N sambil menekan shift lock.

Harun/GridOto.com

Range Rover yang diduga tipe Evoque mogok ditengah banjir bersama bus Transjakarta di Jalan Raya Kemang

(Baca Juga: Mobil Terobos Banjir Wajib Ganti Oli Atau Tidak? Ini Kata Ahlinya)

Tarik mobil dari lokasi banjir saat kondisi sudah memungkinkan, sebab makin lama terendam air, potensi kerusakan di trasnmisi makin parah.

2. Jangan hidupkan mesin

 Pasca terendam banjir, jangan sekali-kali mencoba menghidupkan mesin mobil walaupun hanya sesaat.

Selain itu, jangan men-jumper baterry atau aki.

3. Lepas konektor battery atau aki

Untuk menghindari korsleting atau dampak buruk pada sistem kelistrikan, sebaiknya lepas konektor battery atau aki di kutup negatif.

Abdul Aziz Masindo

Perbaikan mobil pasca banjir di bengkel resmi Toyota

(Baca Juga: Awas! Perhatikan Kabel-kabel Mobil Yang Terendam Banjir, Ini Dampaknya)

4. Jangan mencoba menangani sendiri selain ahlinya

Penangan mobil matik disarankan untuk ditangani oleh ahlinya, sebab jika salah penaganan awal bisa menyebabkan  kerusakan transmisi matik yang meluas dan parah.

Mobil transmisi matik sepenuhnya dikendalikan oleh sistem electric. 

5. Gunakan towing untuk ke bengkel

Mobil transmisi matik tidak disarankan untuk diderek, gunnakanlah towing dan bawa mobil matic ke bengkel yang tahu betul sistem mekanis, hidrolis, kelistrikan, dan komputer mobil matic.

Hindari pengerjaan di rumah, karena keterbatasan alat seperti kompresor angin, alat kelistrikan dan scan tool membuat hasil kerja tidak maksimal.

6. Penangan yang tepat mengurangi biaya dan kerusakan yang besar

Dengan penanganan yang tepat dan tidak terlambat, mobil matic Anda bisa diselamatkan tanpa biaya yang besar dan kerusakan yang parah.