Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Kilas Balik Toyota Soluna, Sedan Murah, Irit dan Enggak Bikin Cekak

ARSN - Selasa, 3 Maret 2020 | 12:38 WIB
Buritan Toyota Soluna
Dok. Auto Bild Indonesia
Buritan Toyota Soluna

Otoseken.id - Meski sempat tertunda akibat krisis moneter, akhirnya PT Toyota-Astra Motor (TAM) meluncurkan Soluna pada April 2000.

Soluna hadap-hadapan dengan Honda City dan Suzuki Baleno yang lebih dahulu diterima oleh pasar.

Soluna pun menjadi taruhan nama besar Toyota.

Mobil ini mengusung mesin keluarga Starlet yang terkenal andal tipe 5E-FE dan kepala silinder twincam milik Great Corolla dengan dilengkapi sistem injeksi elektronik.

Baca Juga: Paket Upgrade Toyota Limo Rp 5 Jutaan, Kesan 'Mobil Bekas Taksi' Hilang

Walaupun teknologi yang dibawanya tak terbilang baru, tapi konsumsi bahan bakar yang hemat membuat Toyota begitu yakin Soluna mampu bersaing di pasar.

Pemakaian bbm kombinasi yang mencapai 14 km/liter merupakan senjata utamanya.

Konstruksi suspensi Soluna mirip Toyota Starlet, yakni McPherson strut untuk roda depan dan torsion beam di belakang menjadikan Soluna cukup stabil dalam akselerasi.

Walau efeknya berimbas bantingan Soluna agak keras dibanding kompetitornya.

Baca Juga: Astra Toyota Calya, Sekennya Sentuh Rp 95 Jutaan, MPV Nyaman Untuk Keluarga

Toyota Soluna
Dok. Auto Bild Indonesia

Kelebihan berupa konsumsi bbm irit dan luasnya jaringan bengkel Toyota, serta murahnya harga suku cadang membuat penjualan Soluna di awal cukup mengagumkan.

Ketangguhan Small Sedan Toyota ini kemudian menarik perhatian para pemilik armada taksi.

Penggunaan sebagai armada taksi memang bisa membuktikan ketangguhan sebuah
mobil, namun di sisi lain image taksi yang menempel kuat pada Soluna membuat penjualannya kurang menggembirakan.

Namun, terlepas hal tersebut, Toyota Soluna tetaplah sedan tangguh yang kental dengan keiritan bbmnya.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli Toyota Soluna.

Mesin

Dapur pacu Soluna dikenal andal dan irit bbm.

Namun jika sudah dimakan usia, mesin Toyota berkapasitas 1.498 cc ini, seringkali mengalami kebocoran koil, karena posisinya menyatu dengan distributor.

Gejalanya mesin agak pincang saat putaran stasioner, karena arus listrik ke busi terganggu.

Solusinya, Anda harus mengganti distributor dengan yang baru.

Suspensi

Kaki-kaki Soluna termasuk tangguh, itu sebabnya ia banyak digunakan sebagai armada taksi.

Sayang bantingannya agak keras, karena lebih mengandalkan konstruksi torsion beam seperti milik Starlet yang kuat untuk kedua roda belakang.

Central door lock

Sistem central lock termasuk kuat, namun jika dilengkapi alarm, sinkronisasi keduanya kadang kurang harmonis.

Pengoperasian remote alarm dan central lock kerap tidak bekerja berbarengan, seperti alarm bekerja tetapi central lock tak berfungsi atau sebaliknya.

Solusinya naikkan tingkat sensistivitas alarm agar dapat bekerja maksimal.

Oh iya, di pasar mobil seken, mobil ini dibanderol di kisaran Rp 40-60 jutaan.

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa