Otoseken.id - Gara-gara pandemi virus Corona atau Covid-19, warga Indonesa diharuskan Work From Home (WFH) atau kerja di rumah.
Mobil kesayangan jadi nganggur di garasi karena pemilik mobil tidak beraktivitas keluar.
Selagi WFH, berikut tips ringan cuci mobil sendiri di rumah dengan cara yang tepat agar mobil tetap bersih.
Siapkan dua wadah terpisah, satu untuk campuran air dan shampoo mobil, satu lagi untuk air bersih yang digunakan untuk membilas spons setelah digunakan untuk mengusap mobil.
Baca Juga: Hati-hati Cuci Mobil Bekas Pakai Air Tanah, Kandungannya Bisa Berakibat Hal Ini
"Campuran air shampo cenderung aman dari partikel kotoran dan meminimalisir cat mobil baret saat spons diusap kembali," terang Deni Yohanes, Product Expert Meguiar's Indonesia kepada GridOto.com.
Ketika mencuci mobil, mulailah dari bagian atas terlebih dahulu baru ke bawah mobil karena partikel kotoran di bagian bawah mobil cenderung lebih besar.
"Kalau dari bawah lalu pindah ke atas, partikel kotoran dari bawah yang terselip di spons itu bisa bikin cat mobil jadi baret," jelas Deni.
Bagi pengguna semprotan tekanan tinggi, bisa manfaatkan tekanan air untuk menyemprot bagian kolong untuk membantu merontokkan kotoran.
Baca Juga: Jurus Ampuh Cegah Karat Di Mobil Bekas, Cuci Mobil dan Hindari Hal Ini
Tetapi untuk pengguna air keran biasa, cukup sikat bagian yang mudah dijangkau seperti pelek, kolong bemper, atau footstep.
"Waktu mengeringkan mobil juga sama seperti proses mencuci, keringkan dari atas ke bawah untuk menghindari lap chamois yang kotor membuat baret cat mobil," ujar Deni.
Jurus Ampuh Cegah Karat Di Mobil Bekas, Cuci Mobil dan Hindari Hal Ini
Otoseken.id - Mobil bekas lagi disayang-sayangnya, eh muncul karat yang jadi momok menakutkan.
Pasalnya, selain tidak sedap dipandang mata, karat juga berpotensi merusak komponen tersebut.
Hal ini bisa terjadi jika Anda lalai atau tidak memahami cara merawat mobil yang benar.
Untuk itu, berikut 4 cara ampuh mencegah karat di mobil.
Baca Juga: Perhatikan Bagian Ini Saat Meminang Mobil Bekas Berumur 10 Tahun Lebih
“Paling mudah mencegah karat di mobil adalah mencuci kendaraan secara rutin,” tutur Rudi Ganefia, Workshop Head Auto2000 Krida di Cilandak, Jakarta Selatan.
Mencuci mobil juga tidak bisa sembarangan, karena harus menggunakan shampoo khusus untuk mobil.
Selain itu, hindari mencuci mobil dengan air yang memiliki kadar garam tinggi.
“Sebaiknya jangan mencuci mobil di malam hari, karena udara yang lembab akan mempertahankan mobil dalam kondisi lembab,” papar Rudi.
Baca Juga: Bahaya Mencampur Air Wiper Dengan Shampo, Sabun Cuci Cair Hingga Deterjen
“Kedua, jaga kebersihan kabin, terlebih jika ada kotoran atau lumpur yang berada di karpet mobil, karena dapat menyebabkan karat,” tambah Rudi.
Ketiga, menjaga permukaan cat pada bodi mobil juga sangat diperlukan.
Cat mobil berfungsi sebagai pertahanan pada bodi mobil, terutama dari partikel atau kotoran yang menyebabkan korosi.
“Pastikan bodi mobil tidak ada goresan dalam atau pengelupasan cat, karena kondisi seperti itu sangat rentan menyebabkan karat,” imbuhnya.
Terakhir, sebaiknya saat parkir mobil cari tempat yang teduh, dengan sirkulasi udara yang baik.
Jangan sering memarkir mobil di tempat yang lembab, atau sirkulasi udara yang buruk.
“Sebaiknya parkir kendaraan di tempat yang teduh, dan pastikan kendaraan dalam keadaan bersih dan kering,” kata Rudi lagi.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR