Otoseken.id - Jeep Cherokee XJ pertama kali meluncur di Amerika Serikat pada tahun 1984.
Namun Jeep Cherooke XJ masuk ke Indonesia 10 tahun kemudian atau tepatnya di tahun 1994 dibawa oleh PT Djakarta Motor Company selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Chrysler di Indonesia.
Jeep Cherokee XJ rakitan Indonesia tersedia dalam dua varian, yaitu Sport dan Limited.
Di Indonesia Jeep Cherokee XJ ini menanamkan mesin cuma satu tipe, yakni 6-silinder segaris 4.000 cc berbahan bakar bensin dengan sistem injeksi.
Mesin tersebut mampu memuntahkan tenaga sampai 170 dk pada 4.000 rpm dan 2 piluhan transmisi, otomatis 4-speed (Limited) dan manual 5-speed (Sport).
Baca Juga: Jeep Cherokee XJ Tahun 1994, SUV Kotak Khas Amerika Punya Tenaga Besar
SUSPENSI PER KEONG
Suspensi mobil ini, merupakan kombinasi pemakaian per keong di roda depan, yang didukung dua lengan ayun dan batang stabilisator.
Bagian belakang, masih digunakan per daun bersama-sama batang stabilisator.
Selain sistem suspensi standar, juga ditawarkan off-road suspension bagi yang ingin meningkatkan kemampuan di medan off-road, berupa sokbreker gas lebih keras dan stabilisator khusus off-road.
Termasuk beberapa perlengkapan tambahan seperti pelindung bodi bagian bawah (skid plates) dan radiator berkapasitas lebih besar.
Baca Juga: Daftar Terbaru Jeep Grand Cherokee Seken, SUV Amerika Rp 100 Jutaan
Pemakaian suspensi tersebut, ikut mendukung andalnya Cherokee melintasi jalan buruk dan menambah ketinggian bodinya (ground clearance) dari permukaan tanah.
Di medan buruk kemampuan suspensinya tergolong bagus, karena guncangan dapat diredam dengan baik. Didukung oleh langkah suspensi yang relatif panjang.
Sebaliknya, saat melaju cepat di jalan aspal bergelombang, masih terasa gejala mengayun. Hal ini memang menjadi ciri khas jip atau minibus seperti Cherokee.
Gejala mengayun ini, tak perlu dicemasi betul sebab masih dalam batas aman.
Pindahkan tuas gerak empat roda Selec-Track-nya ke posisi 4 Full Time, ini memungkinkan Cherokee digenjot di medan aspal dengan penggerak empat roda.
Baca Juga: Daftar Terbaru Jeep Grand Cherokee Seken, SUV Amerika Rp 100 Jutaan
Posisi ini terbukti andal ketika dijajal menempuh jalan boros tikungan dalam cuaca hujan, biarpun ngan kondisi aspal licin.
Gejala selip akibat menikung bisa diatasi. Sehingga, mobil tidak melenceng dari jalurnya.
Begitu juga di medan buruk dan berpasir tebal. Sistem gerak empat danya cukup tangguh.
KABIN MEWAH
Interiornya termasuk mewah untuk mobil sekelasnya. Semua jok dilapis kulit lembut dengan busa empuk dan konstruksi ergonomis.
Didukung dengan ruang penumpang yang lega. Sedangkan pengaturan posisi jok depan dapat dilakukan secara elektris.
Baca Juga: Jeep Wrangler Rubicon Jadi Mobil Dinas Bupati, Harga Bekasnya Bikin Melongo, Ini Daftarnya
Kesan mahal tercermin lewat lapisan kulit kayu di dasbor dan panel-panel pintu. Di depan setir ada panel instrumen yang lengkap, memudahkan pengemudi memantau kondisi kendaraan.
Di tiap panel pintu ada tombol untuk mengoperasikan power window dan central lock.
Tombol-tombol utamanya diletakkan pada panel pintu pengemudi.
Tuas lampu sein di sebelah kiri batang kemudi, sekaligus juga berfungsi sebagai tuas penggerak penghapus kaca dan air pembersihnya.
Baca Juga: Kepincut Jeep Cherokee Bekas, Teliti Bagian Bodi Ini Sebelum Menyesal
Masih di tempat yang sama, bisa didapatkan tongkat pengatur sudut kemiringan lingkar kemudi (tilt-steering), sesuai keinginan dan posisi duduk pengemudi.
Console box dipakai untuk menempatkan kotak penyimpan barang dan penutup tongkat persneling, rem tangan serta tongkat penggerak sistem 4WD-nya.
Segi pengaman bagi penumpang, ditingkatkan dengan kelengkapan sabuk pengaman di semua jok depan-belakang.
Ruang penumpang bagian belakang, meski juga dipakai sebagai tempat ban cadangan masih cukup luas.
Saat baru, Jeep Cherokee Sport dibanderol Rp 110 juta, sementara Jeep Cherokee Limited Rp 120 juta. Harga hanya bertahan hitungan bulan karena masing-masing naik jadi Rp 112,5 juta dan Rp 126 juta.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | OTOMOTIF |
KOMENTAR