Otoseken.id - Salah satu cara untuk menunjang penampilan mobil adalah memasang wrapping sticker.
Namun, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan jika sewaktu-waktu kita ingin melepaskan wrapping sticker tersebut.
Untuk melepaskan wrapping sticker, sebaiknya gunakan heat gun untuk mencairkan lem, kemudian lepaskan stiker per panel secara perlahan agar cat pernis mobil tidak ikut terangkat.
Pada mobil yang sudah pernah dicat ulang, proses pelepasan sticker sebetulnya berisiko menimbulkan kerusakan cat apabila proses pengecatan sebelumnya di bengkel tidak dilakukan dengan baik.
Baca Juga: Trik Paling Mudah Menghilangkan Baret Halus di Bodi Mobil Bekas
Selain itu, setelah melepas stiker terkadang juga akan menyisakan bekas lem yang menempel pada bodi mobil.
Jika ternyata ada bekas lem setelah sticker dilepas, maka kita bisa menggunakan cairan bensin untuk membersihkannya.
Tinggal tuang cairan bensin ke lap berbahan halus, lalu gosokkan ke bekas lem yang menempel di permukaan bodi mobil secara perlahan.
Bensin akan membantu merontokkan lem yang masih merekat pada bodi mobil.
Baca Juga: 3 Penyakit Yang Sering Menyerang Cat Mobil Bekas, Simak Solusinya
Namun, yang perlu diperhatikan saat membersihkan lem dengan bensin adalah kita wajib berhati-hati dan melakukannya di tempat yang jauh dari benda-benda yang mudah terbakar atau sumber api.
Setelah lem sudah rontok seluruhnya, kita tinggal mencuci kembali seluruh bodi mobil dengan air dan sampo mobil.
Cara Mudah Mencegah Swirl Mark di Bodi Mobil Bekas Dari Debu
Otoseken.id - Debu akan menempel di mobil bekas yang jarang digunakan dengan waktu yang lama.
Apalagi diparkirnya diruang terbuka, debu akan semakin tebal jika tidak ditutup dengan cover mobil.
Pemilik mobil saat membersihkan debu di bodi mobil terkadang tidak mengetahui cara yang benar sehingga muncul goresan halus yang disebut dengan swirl mark.
Seperti saat membersihkan debu pada bodi mobil dengan menggunakan lap biasa sehingga swirl mark sangat mudah tercipta.
Baca Juga: Cairan Disinfektan Jahat, Bahaya Kena Bodi Mobil Bekas, Cat Jadi Begini
Sebenarnya ada cara yang tepat dalam membersihkan debu agar bisa meminimalisir munculnya swirl.
"Saat lap bodi bodi yang dipenuhi dengan debu itu harus benar, salah-salah gampang muncul swirl," ucap Robby Handana Putra, Technical Advisor System X Ceramic Protection.
"Cara yang tepat kalau memungkinkan ada angin dari blower bisa digunakan untuk mengempaskan debu kasar yang menempel," tambah pria yang bermarkas di Cakung, Jakarta Timur.
Angin blower setidaknya membuat debu yang menempel tidak terlalu tebal.
Baca Juga: Noda Aspal di Bodi Mobil Bekas Hilang Pakai Minyak Tanah, Fakta atau Hoax?
Setelah itu bisa menggunakan kemoceng tapi lebih baik menggunakan bahan bulu domba.
"Kemoceng dengan bahan bulu domba ini halus dan membuat debu tidak menggores cat bodi mobil," sebutnya.
Ada juga cara agar debu-debu bisa menempel pada kemoceng.
"Agar lebih maksimal, gosok kemoceng ke plastik terus menerus sehingga muncul listrik statis," sebutnya lagi.
Listrik statis ini mampu menarik debu-debu halus sehingga tidak sampai memunculkan swirl mark.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR