Otoseken.id - Di pasaran, Toyota Kijang Innova diesel tahun 2012 sudah bisa ditukar dengan Rp 100 jutaan.
Toyota Kijang Innova varian diesel tipe V dan kemudian tipe G tahun 2012 paling banyak diburu.
Walau lebih mahal dari versi bensin. Tapi memang kebanyakan konsumen carinya diesel.
Lakunya cepat, apa lagi tipe V, karena kabinnya lebih mewah.
Baca Juga: Ini Alasan Toyota Kijang Innova Reborn Tipe V Lebih Diburu dari tipe Q
Unit Toyota Kijang Innova diesel Facelift tipe E M/T Grand New 2012 ada yang ditawarkan seharga Rp 170 juta.
Sementara untuk tipe V A/T Grand New di kisaran harga Rp 220 juta dengan keluaran tahun yang sama.
Baca Juga: Profil Kijang Innova 2.7, MPV Keluarga Doyan Ngebut, Waspada Sektor Pengereman
Perbedaan tipe V dan G memiliki perbedaan di interior maupun eksterior. Tipe V lebih mewah lantaran ini merupakan tipe tertinggi.
Berikut daftar harga Toyota Innova Diesel yang berhasil dirangkum dari kanal pricelist GridOto.com.
E M/T Grand New | 2012 | 2.500 cc, 102 dk | Rp 170 juta |
G A/T Grand New | 2012 | 2.500 cc, 102 dk | Rp 190 juta |
G M/T Grand New | 2012 | 2.500 cc, 102 dk | Rp 200 juta |
V A/T Grand New | 2012 | 2.500 cc, 102 dk | Rp 220 juta |
V M/T Grand New | 2012 | 2.500 cc, 102 dk | Rp 220 juta |
Penyakit Toyota Innova Lawas Seken, Spidometer Mati, Masih Bisa Diperbaiki?
Otoseken.id - Toyota Kijang Innova lawas generasi awal, punya penyakit di bagian spidometernya.
Di usianya yang enggak muda lagi, spidometer Innova terutama tipe V rentan mati atau rusak.
Kalau speedometer Toyota Innova generasi awal mati, ternyata masih bisa diperbaiki tanpa harus mengganti baru satu unit (assy).
"Dilihat dari part yang rentan rusak karena perubahan nilai kualitas di main board, kapasitor XTAL dan MCU," terang Martono, pemilik bengkel spesialis Speedo Digital Martono Motor Sragen, Jawa Tengah saat dihubungi GridOto.com.
Baca Juga: Daftar Toyota Innova 2005 Diesel Bekas Terbaru, Dilego Mulai Rp 80 Jutaan
Speedometer harus dilepas dari dashboard dan dibuka untuk diambil main board yang merupakan rangkaian sirkuit sebagai fungsi speedometer secara digital (elektrik).
Untuk mengetahui kerusakan di antara dua part tersebut, digunakan analyzer tools khusus untuk mendeteksi arus listrik dalam rangkaian sirkuit.
"Nantinya main board diberi tenaga listrik, dilihat jalur mana yang kehilangan atau menghambat aliran listrik," ujar Martono.
Jika alat mendeteksi tenaga listrik tidak bisa tersimpan atau tidak stabil mengalir ke MCU, part kapasitor pada XTAL harus dilepas dan diganti dengan yang baru.
Baca Juga: Spidometer Toyota Innova Lawas Rusak, Ini Penyebabnya dan Solusinya
Atau bisa jadi MCU sebagai otak speedometer rusak sehingga mematikan seluruh fungsi speedometer meskipun arus listrik terdeteksi normal.
"Nantinya pin konektor MCU bisa dilas ulang atau dicopot ganti yang baru, speedometer langsung nyala, tergantung dari alat analyzer-nya mana yang harus diganti," tutur Martono.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR