Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Benarkah Mobil Matik Lebih Boros BBM? Ternyata Begini Penjelasannya

Dok Grid - Senin, 20 Mei 2024 | 13:17 WIB
Ilustrasi tuas trasnmisi
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi tuas trasnmisi

Otoseken.id - Mobil bertransmisi otomatis atau matik mulai banyak diminati, apalagi di kota-kota besar yang memiliki lalu lintas yang padat dan sering macet, menggunakan transmisi matik tentu akan lebih nyaman.

Sebab transmisi matik memudahkan pengemudi berkat kerja kopling dan perpindahan gigi yang dilakukan secara otomatis.

Namun beberapa masyarakat beranggapan kalau mobil bertransmisi matik lebih boros BBM (Bahan Bakar minyak) daripada transmisi manual, benarkah demikian?

Otoseken berbincang-bincang dengan Suprianto alias Ucup dari bengkel Spesialis Matik Rizki Auto di Duren Sawit, Jakarta Timur, menurutnya konsumsi bahan bakar transmisi matik hanya beda tipis dengan manual.

"Sebetulnya mobil bertransmisi matik enggak boros (BBM), kalau perbandingan lebih irit bedanya tipis dengan manual," buka pria yang diasapa Ucup yang dikutip dari channel Youtube Otoseken dengan judul "Bedah Problem dan Biaya Perbaikan Transmisi Otomatik".

"Transmisi matik dibilang lebih irit karena dia perpindahan gigi secara otomatis, jadi RPM atau putaran mesin enggak tinggi-tinggi, kalau manual kan semau kita, RPM-nya bisa tinggi-tinggi," lanjut Ucup.

Menurut Ucup, pada transmisi matik yang normal, jika RPM atau putaran mesin sudah sesuai, transmisi akan otomatis menaikkan rasio gigi sehingga mesin lebih halus.

"Pada transmisi matik dia bisa di RPM rendah tapi kecepatannya lebih cepat dari yang manual," kata Ucup dari bengkel Spesialis Matik Rizki Auto di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Baca Juga: Perbedaan Transmisi Mobil Matik CVT dan AT Konvensional Secara Teknis

Ilustrasi putaran mesin mobil
Agus Salim/GridOto.com
Ilustrasi putaran mesin mobil

Semakin sering menggunakan RPM rendah saat mobil melaju, konsumsi bahan bakar bisa lebih irit.

Makanya transmisi matik jenis CVT (Continously Variable Transmission) termasuk lebih irit BBM karena sering menggunakan RPM yang rendah.

"Kalau matik konvensional membentuk rasio giginya bertingkat, sementara di CVT rasio giginya continue atau berkesinambungan yang menyesuaikan dengan putaran mesin, sehingga tidak terasa perpindahannya, makanya CVT bisa main di RPM rendah dan biasanya lebih irit BBM," kata Hermas, dari spesialis transmisi otomatis Worner Matik di Bintaro Tangerang Selatan.

Baca Juga: Harus Tahu, Ini Resiko Mobil Matik Bekas Jarang Ganti Oli Transmisi 

Posted : Senin, 20 Mei 2024 | 13:17 WIB| Last updated : Senin, 20 Mei 2024 | 13:17 WIB

Editor : optimization
Sumber : Otoseken.id

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa