Otoseken.id - Biasanya, untuk ganti v-belt di bengkel resmi dijual satu paket dengan roller.
Ternyata ada alasan khusus kenapa roller dan v-belt dijual satu paket oleh pabrikan.
Karena ternyata dua part ini disarankan diganti berbarengan.
"Kalau v-belt dan roller diganti sepaket agar rusaknya berbarengan dan tidak timpang," buka Ridwan Arifin Staff Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Baca Juga: Penyebab Motor Matik Gak Mau Nyala Walau Tuas Rem Sudah Ditekan
"Seandainya hanya ganti salah satu, part baru dikhawatirkan malah cepat rusak juga," terangnya lagi.
Malah yang ada harus bongkar lagi dan bikin makan biaya lebih banyak.
Mirip-mirip dengan motor manual saat ganti rantai yang harus ganti gir juga saat penggantian.
"Roller dan v-belt ini punya masa pakai yang sama yakni 25.000 km," tambah Ridwan.
Baca Juga: Kenali Tanda-tanda Engine Mounting Motor Matik Harus Diganti
"Makanya kenapa pabrikan menjual v-belt dan roller jadi satu paket, karena hal ini juga," tambahnya.
Nah, jadi mulai sekarang harus ganti dua part ini secara bersamaan ya!
Penyebab Sepele Bikin V-Belt Motor Matik Putus Saat di Tengah Jalan
Otoseken.id - Buat yang belum tahu, v-belt motor matik usia pakainya hingga 20 ribu km.
Umurnya bisa pendek kalau hal sepele berikut ini sering dilakukan.
"Biasanya v-belt pada motor matik yang berumur 20.000 km, sudah mulai kelihatan retak atau sisi-sisinya sudah curam," buka Zenal dari bengkel spesialis motor matik kepada GridOto.com pada Selasa (21/07/2020).
Usia pemakaian v-belt pada motor matik bisa lebih cepat karena kondisi pulley depan.
Baca Juga: Patokan Ganti Oli Gardan Motor Matik yang Gampang, Pakai Cara Ini
"Cuma kalau bukaan pulley seret, efeknya v-belt jadi sering tertarik-tarik," papar Zenal saat ditemui di bengkelnya di Jalan Pitara Raya, Depok, Jawa Barat.
"Saya rasa sebelum 20.000 km v-belt bisa saja putus di tengah jalan," tambahnya.
Menurut Zenal, penyebab bukaan pulley depan seret ternyata sepele.
"Biasanya bikers jarang servis bagian CVT, sehingga kondisi grease atau gemuk jadi kering. Atau bisa juga roller peyang menyebabkan bukaan pulley depan jadi enggak maksimal alias seret," tuturnya.
Baca Juga: Batasan Mengkorter Blok Silinder Motor Matik, Minimal Segini
Menurut Zenal, kalau v-belt sampai putus di jalan sangat merepotkan.
Kalau putusnya v-belt enggak mengunci roda belakang masih bisa didorong.
Namun kalau sampai v-belt mengunci pulley belakang mau enggak mau harus diangkut dengan mobil atau towing.
Yang jelas, kalau sampai putus di jalan motor kalian enggak akan bisa digunakan.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR