Otoseken.id - Chevrolet Captiva resmi dipasarkan di Indonesia pada 2007, saat itu hanya satu pilihan yang ditawarkan, yakni mesin bensin 2.400 cc dengan transmisi otomatis.
Berselang beberapa bulan, muncul varian transmisi manual dengan spesifikasi mesin dan fitur tak jauh berbeda.
Melihat sambutan masyarakat yang cukup positif, setahun berikutnya Chevrolet Indonesia menghadirkan versi terbaru lainnya, yakni Captiva 2.0 VCDi berbahan bakar diesel dengan transmisi otomatis.
Kini harga bekas Chevrolet Captiva lansiran 2007 - 2008 sudah di bawah Rp 100 juta, untuk varian bensin berkisar Rp 60 - 80 jutaan, sedangkan varian dieselnya sudah Rp 80 - 90 jutaan.
Baca Juga: Dua Unit Chevrolet Captiva 2.0 VCDi 2013 Dilelang, Nilai Limit Rp 120 Juta
Namun seiring pemakaian, SUV Chevrolet Captiva generasi pertama ini ada beberapa komponen yang sering ditemui masalah.
Menurut Budi Cahyono, pemilik Sala 3 Motor, bengkel spesialis Opel dan Chevrolet Captiva, bagian utama yang harus dicek sebelum membeli Captiva bekas adalah kelistrikannya, spesifiknya cable harness.
"Pengkabelan yang ada di mesin (cable harness) itu harus dicek terlebih dahulu. Kalau sudah berumur 5 tahun, rata-rata sudah rapuh terpengaruh panas mesin," ujar Budi dari bengkel spesialis Opel dan Chevrolet Captiva di MGK Kemayoran.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR