/photo/2020/07/07/150927674.jpeg)
Otoseken.id - Honda BeAT versi karburator bisa jadi pilihan motor matik bekas harga murah.
Harganya berkisar di angka Rp 5-6 jutaan dengan spare part yang tergolong mudah dicari.
Tapi kalian juga harus tahu penyakit yang kerap muncul di Honda BeAT versi karburator ini.
Salah satu penyakit yang kerap muncul di Honda BeAT versi karburator ini adalah kondisi yang sulit langsam.
Baca Juga: Penyebab Honda BeAT Karburator Ogah Di-starter, Ini Kerusakannya
"Kondisi sulit langsam ini rata, jadi sejak motor dihidupkan sampai dalam kondisi berhenti sejenak seperti di lampu merah itu tetap susah langsam," ucap Rudi Kurniawan owner Rudi Motor di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Kalau lagi berhenti sejenak dan motor tiba-tiba mati, tentu merepotkan juga," tambah Rudi.
Jika kondisi aki bagus tentu bakal mudah menyalakan motor yang mendadak mati.
"Tapi kalau aki pas tekor kita harus engkol dulu, kan merepotkan," ungkapnya.
Baca Juga: Honda BeAT Injeksi Lemot, Suplai Udara Kurang, Ini Penyebabnya
Menurut Rudi, kondisi langsam Honda BeAT yang bermasalah ini berasal dari masalah di area karburator.
"Jadi cek di area karet vakumya, umumnya sudah mulai robek atau bolong," tambahnya.
"Kondisi ini memang normal ditemui di BeAT karburator, apalagi motornya juga rata-rata sudah 10 tahun lebih," ungkapnya.
"Karet vakum yang melar atau robek bisa membuat skep jadi sulit terangkat dan bikin mesin mati saat gas dipelintir," lanjut Rudi.
Baca Juga: CVT Honda BeAT Berdecit, Penyebabnya Part Ini Kotor, Dibersihkan Hilang
"Kalau seandainya sudah robek mau tidak mau harus ganti baru, tapi kalau Honda BeAT ini bisa beli karet vakumnya saja," tegasnya.
Sebagai informasi karet vakum Honda BeAT dengan kode part 16111KVB903 ini harganya Rp 97 ribu di bengkel resmi.
Jadi hanya dengan keluar Rp 100 ribuan motor Honda BeAT karburator bisa kembali normal langsamnya.
Honda BeAT Injeksi Lemot, Suplai Udara Kurang, Ini Penyebabnya
Otoseken.id - Banyak pemilik Honda BeAT injeksi bekas mengeluh kalau akselerasinya lemot banget.
Enggak tahunya, biang keladinya sepele saat dibawa ke bengkel.
Ternyata filter udaranya kelewat kotor karena enggak pernah ganti.
"Filter udara menyaring kotoran sebelum udara masuk ke ruang bakar," buka Maman Sugiman, pemilik bengkel Boim Motor kepada GridOto.com.
Baca Juga: Daftar Terbaru Motor Bekas Rp 5 Jutaan, Yamaha Mio, BeAT Sampai Vario
Seiring dengan pemakaian, filter udara lama-lama bisa kotor.
"Filter udara sering lembab karena motor terkena hujan membuat kotoran yang disaringnya berbentuk jadi seperti lumpur," jelas pria yang akrab disapa Boim ini.
Kotoran yang sudah menjadi lumpur ini yang menutup pori-pori filter udara.
"Efeknya asupan udara ke ruang bakar jadi enggak maksimal," jelas Boim.
Baca Juga: CVT Honda BeAT Berdecit, Penyebabnya Part Ini Kotor, Dibersihkan Hilang
"Hal itu yang sering kali membuat tarikan motor menjadi lemot," pungkas pria saat ditemui di Bojonggede, Bogor, Jawa Barat.
Kalau sudah begitu sebaiknya memang harus segera mengganti filter udaranya.
Pabrikan sendiri menyarankan untuk ganti filter udara setiap 15 ribu km pemakaian.
Hati-hati, buat filter udara zaman sekarang yang berbahan kertas memang enggak bisa dibersihkan dan harus diganti baru.
| Editor | : | ARSN |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR