Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Isuzu Panther Disuntik Mati Setelah 30 Tahun Mengabdi, Yuk Nostalgia Sejarahnya

Abdul Aziz Masindo - Sabtu, 13 Februari 2021 | 09:24 WIB
Ilustrasi Isuzu Panther
Isuzu
Ilustrasi Isuzu Panther

Otoseken.id - 'Rajanya Diesel' Isuzu Panther mengakhiri masa baktinya setelah 30 tahun mengaspal di Indonesia.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) secara resmi mengumumkan telah menyuntik mati atau menghentikan produksi Isuzu Panther tahun ini.

Menurut Attias Asril, selaku General Marketing IAMI, alasan dipensiunkan Isuzu Panther ini karena Isuzu ingin fokus di segmen kendaraan komersial serta mengembangkan model lainnya yang telah mereka pasarkan.

"Bisnis Isuzu di Indonesia hari ini, jelas kami akan fokuskan ke segmen kendaraan komersial yakni Isuzu DMAX, Traga, Elf dan Giga. Serta segmen penumpang Isuzu MU-X," tutur Attias dalam acara Media Gathering Isuzu yang diadakan secara virtual, pada Rabu (10/2/2021).

Baca Juga: Isuzu Panther Hilang dari Situs Resmi, Apakah Setop Produksi? Ini Kata APM

Kabar setopnya produksi Isuzu Panther juga sempat terdengar pada akhir 2020 dengan hilangnya Isuzu Panther di website resmi Isuzu Indonesia.

Jika kita nostalgia lagi, Isuzu Panther di masa kejayaannya menjadi mobil keluarga yang diandalkan karena keiritan bahan bakar dieselnya.

Nah berikut ini sejarah dan perjalanan 'Rajanya Diesel' Isuzu Panther di Indonesia:

1. Panther 2.3 Karoseri (1991-1993)

Isuzu Panther Kotak pertama kali diperkenalkan pada 1991
OTOMOTIF
Isuzu Panther Kotak pertama kali diperkenalkan pada 1991

Sama seperti Toyota Kijang yang bermula dari pikap Kijang, awal mula kemunculan Isuzu Panther generasi pertama juga bermula dari pikap yang diubah oleh karoseri pilihan PT. Pantja Motor sebagai ATPM Isuzu.

Membawa mesin Isuzu C233 berkapasitas 2.300 cc 4 silinder indirect injection, mesin tersebut mampu memuntahkan tenaga 72 dk di 4.300 rpm.

Ilustrasi panther Karoseri generasi pertama
mobilmotorlama.com
Ilustrasi panther Karoseri generasi pertama

Baca Juga: Isuzu Panther Pernah Lomba Adu Irit, Pakai Generasi Tahun 1996

Pada saat itu, berbagai karoseri sempat mengeluarkan beberapa model yang desainnya menyerupai mobil lain seperti Suzuki Vitara.

Sewaktu baru, model ini dijual lebih tinggi dibanding yang biasa, dengan kelengkapan lebih baik dan peredaman bagus. Varian yang ada sangat banyak tergantung dari masing-masing karoseri.

 

2. Panther 2.3 PPL (1993-1996)

Isuzu Panther 2.3 1994
Mobil123.com
Isuzu Panther 2.3 1994

Tak mau kalah dengan Toyota Kijang yang keluar dengan Toyota original body, Isuzu melansir  Panther dengan sistem Total Assy Body yang juga diklaim bebas dempul.

Saat itu memang baru sedan yang memiliki panel bodi bebas dempul, sedangkan minibus yang dibuat perusahaan karoseri masih mengandalkan banyak dempul.

Panther ini dikenal dengan Panther PPL, diambil dari nama perusahaan perakitan milik grup Astra yang merakit minibus Isuzu ini.

Baca Juga: Nostalgia Isuzu Panther King Diamond, Inovasi untuk Hadapi Kijang Kapsul

Panther PPL memiliki banyak varian, yakni Standar, Deluxe, Grand Deluxe, hingga Hi-Grade yang termewah.

Varian Hi-Grade dilengkapi AC double blower, power window  dan panel instrumen lengkap dengan takometer, voltmeter, hingga tekanan oli. Varian Hi-Grade ini juga memiliki suspensi yang lebih empuk. 

Mesinnya pun masih sama dengan Panther Karoseri.

3. Panther 2.5L (1996-2000)

Isuzu Panther 1997
Dok.GridOto
Isuzu Panther 1997

Sesaat sebelum Toyota mengeluarkan kijang kapsul, Isuzu mengganti mesin Panther menjadi 2.500 cc Direct Injection. 

Teknologi ini membuat mesin Panther jauh lebih efisien, bertenaga dan tidak perlu busi pemanas (glow plug) untuk menghidupkan mesin pada kondisi dingin.

Makanya terkenal dengan istilah ‘wuzz-wuzz, cring-cring’ yang artinya kencang namun irit. Konsumsi BBM Panther 2.5L di dalam kota bisa mencapai 12 km/l, jauh lebih irit dibanding pendahulunya yang hanya 9-10 km/l.

Baca Juga: Isuzu Panther Vs Toyota Kijang Innova Diesel, Fitur dan Akomodasi Menang Mana?

Sebenarnya mesin Diesel Direct Injection bersuara lebih kasar, namun peredam khusus yang dipasang di sekeliling blok mesin membuat Panther 2.5 lebih hening

Isuzu Panther 2.5L masih menggunakan karoseri PPL dengan bodi yang tampak lebih tbal, perbedaan lain ada pada desain lampu depan, grill, dan bumper.

Variannya juga banyak, yaitu Royal, Grand Royal, Sporty, Hi-Sporty, dan Hi-Grade. Namun kami tidak merekomendasikan varian Sporty atau Hi-Sporty yang beroda besar, sebab tidak diimbangi dengan rem yang lebih besar.

4. Panther Kapsul (2000 - 2005)

Isuzu Panther Kapsul
Istimewa
Isuzu Panther Kapsul

Juga tidak berbeda jauh dengan munculnya Toyota Kijang kapsul EFI, akhirnya Isuzu benar-benar mengubah wajah Panther.

Dengan menghadirkan 2 pilihan mesin, diantaranya 2.500 cc 4 silinder Direct Injection (M/T), dan 2.500 cc 4 silinder Direct Injection Turbo (A/T). 

Generasi baru ini terkenal dengan nama Panther Kapsul. Masih mengusung mesin yang sama, Panther Kapsul terlihat jauh lebih rapi untuk urusan pengerjaan bodi.

Baca Juga: Isuzu Panther Vs Toyota Kijang Innova Diesel, Akselerasi dan Handling Unggul Mana?

Panther Kapsul juga memiliki varian dengan transmisi otomatis dengan mesin yang dilengkapi turbo.

Sejak pemunculannya di 2000 hingga 2002 Panther Kapsul memiliki varian LM, LV dan LS. Sedang mulai 2002 muncul varian tambahan yaitu Smart, Adventure, Black Panther, LS Turbo, Touring dan Grand Touring. LS Turbo muncul untuk konsumen yang ingin mesin turbo bertransmisi manual.

Pada 2002, bodi berikut sasis Panther Kapsul digunakan untuk Chevrolet Tavera dengan mesin bensin 2.200 cc.

5. Panther Kapsul Facelift ( 2005 - Sekarang)

Isuzu New Panther Grand Touring tahun 2005
Isuzu New Panther Grand Touring tahun 2005

Memasuki tahun 2005, masih di generasi keempat Panther kapsul, Isuzu melakukan facelift pada bentuk lampu, gril, fog lamp dan interior.

Panther kapsul facelift juga hadir versi Grand touring 2005 sampai saat ini, dan LV Adventure sampai tahun 2013.

Selama 3 dekade alias 30 tahun mengabdi, Isuzu Panther bekas masih banyak peminatnya terutama di daerah daerah karena ketangguhan mesin dan kaki-kakinya.

 

 

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa