Cara Mudah Kuras Air Banjir yang Terperangkap di CVT, Tanpa Dibongkar

Otoseken.id - Motor yang habis terendam banjir berisiko air banjir masuk dan terperangkan di dalam area CVT motor.

Jika air bekas banjir dibiarkan terperangkap di dalam area CVT motor, akibatnya bisa timbul jamur dan bahkan karat pada komponen di dalam CVT.

Nah ternyata menguras air bekas banjir di area CVT motor matik cukup mudah, tanpa perlu membongkar blok CVT.

"Sebagian besar motor matic mempunyai lubang indikator air, lubang itu biasanya terletak di bawah blok CVT," buka Pardiman selaku Kepala Mekanik Takutic Motor, bengkel spesialis motor matik.

Baca Juga: Motor Habis Terendam Banjir, Segera Periksa 4 Komponen Ini Biar Aman

Anda dapat memanfaatkan lubang indikator air untuk menguras air yang terdapat di blok CVT motor matik.

Caranya pertama lepas tutup lubang indikator air pada blok CVT motor matik dan tunggu hingga air keluar sampai sedikit.

dok.motorplus

Selang bening pada CVT motor matic

"miringkan motor ke kiri untuk memastikan tidak ada lagi air yang berada di dalam blok CVT," ujarnya.

Menguras air bekas banjir di blok CVT merupakan salah satu bentuk pertolongan pertama.

Baca Juga: Cara Bikin CVT Motor Matik Bebas Berisik di Musim Hujan, Cuma Keluar Biaya Seribu

Namun Ia menyarankan agar blok CVT dibongkar dan kemudian komponen di dalamnya dibersihkan.

"Supaya enggak karat, area CVT bekas terendam banjir dibersihkan pakai bensin," jelas Pardiman.

Setelah dibersihkan dengan bensin, komponen di dalam CVT motor matik diberi grease atau gemuk supaya komponen di dalam CVT sehabis terendam banjir bisa optimal lagi.