Otoseken.id - Mulai Februari 2021, Isuzu Panther sudah disuntik mati namun PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) berkomitmen menyediakan spare partnya.
Menurut IAMI, spare part fast moving dan slow moving Isuzu Panther di Indonesia akan terus disuplai sampai 8 tahun ke depan.
"Soal spare part fast moving kita akan terus stok sampai seluruh Indonesia tergantung permintaan setiap daerah," buka Sendi Darma, selaku Head of Part Center Jakarta PT Astra International Tbk Isuzu di bengkel resmi Astra Isuzu Sunter, Jakarta Utara kepada GridOto.com (15/2).
Baca Juga: Servis Berkala Isuzu Panther, di Bengkel Resmi Biayanya Cuma Segini
"Harga spare part juga enggak ada kenaikan walau mobilnya sudah tidak diproduksi," tambah Sendi.
Tidak hanya spare part fast moving saja, spare part slow moving bila ada permintaan pasti akan disediakan.
"Komponen Isuzu Panther itu sebenarnya hampir semua diproduksi di Indonesia, jadi kita tinggal request spare part yang dipesan," sebutnya.
Jadi pemilik Isuzu Panther enggak perlu khawatir spare part kosong walau mobilnya sudah tidak diproduksi.
Baca Juga: Video Perjalanan Isuzu Panther Selama 30 Tahun, Pernah Lomba Adu Irit BBM
Nah, berikut Ini harga sebagian harga spare fast dan part slow moving Isuzu Panther yang dikumpulkan oleh GridOto.com dari bengkel resmi.
Nama Spare Part | Harga |
Filter oli | Rp 34 ribu |
Filter bahan bakar | Rp 34 ribu |
Filter udara | Rp 64 ribu |
Fan belt AC | Rp 54 ribu |
Fan belt radiator | Rp 46 ribu |
Kampas kopling | Rp 460 ribu |
Sokbreker depan (1 pc) | Rp 260 ribu |
Sokbreker belakang (1 pc) | Rp 260 ribu |
Kampas rem depan (set) | Rp 175 ribu |
Kampas rem belakang (set) | Rp 260 ribu |
Piringan cakram (1 pc) | Rp 390 ribu |
Piston (1 pc) | Rp 255 ribu |
Radiator | Rp 1,5 juta |
Bearing roda outer (1 pc) | Rp 100 ribu |
Bearing roda inner (1 pc) | Rp 120 ribu |
Clutch cover | Rp 515 ribu |
Headlamp kanan | Rp 1,99 juta |
Headlamp kiri | Rp 1,99 juta |
Keterangan :
1. Harga diambil pada 15 Februari 2021.
2. Harga sewaktu-waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya.
3. Harga sudah termasuk PPn 10%.
Naksir Isuzu Panther? Ini 5 Cara Cek Mesin Diesel Bagus Atau Tidak
Otoseken.id - Isuzu Panther ini merupakan Panther generasi keempat yang masih diproduksi Isuzu sampai saat sekarang.
Dari awal kemunculannya, mobil keluarga berjenis MPV (Multi Purpose Vehicle) ini mengandalkan mesin diesel untuk dapur pacunya.
Yap memang jika kita mendengar nama Isuzu Panther, kesan diesel yang tangguh dan bandel sudah melekat di MPV ini, tak heran jika Panther dinobatkan sebagai 'SI Raja Diesel'.
Karena belum menggunakan teknologi common-rail seperti di mesin-mesin diesel kompotitornya, hal ini membuat Panther sanggup meminum bio solar sekalipun.
Panther memang masih mengandalkan direct injection untuk sistem injektor bahan bakarnya.
(Baca Juga: Mengingat Keluarga Isuzu Panther Si Rajanya Diesel, Ada 4 Generasi)
Untuk Panther generasi keempat, Isuzu Panther membawa mesin 4JA1L dengan Turbocharger berkapasitas mesin 2.499 cc
Bagi Anda yang ingin meminang Isuzu Panther, simak dulu 5 cara cek mesin diesel supaya tahu mana mesin diesel yang masih bagus atau tidak.
1. Cek volume oli mesin
Memastikan mesin diesel bagus atau tidak pertama cek terlebih dahulu oli mesin menggunakan dipstik, apakah olinya berkurang atau malah lebih.
Jika oli mesinnya berkurang, diindikasikan ada oli mesin yang ikut terbakar di ruang pembakaran, sedangkan jika oli mesin bertambah, bisa jadi ada kebocoran pada injection pump yang mengakibatkan solar masuk ke oli.
(Baca Juga: Daftar Terbaru Isuzu New Panther Bekas Tahun Muda, Grand Turing 2015 Cuman Rp 200 Jutaan)
2. Cek kepincangan mesin dan klep bocor melalui filter udara
Periksa filter udara dengan cara membukanya, hal ini untuk mengecek kepincangan mesin dan mengecek apakah ada kebocoran klep atau tidak.
Jika ada kebocoran di klep, muncul suara-suara aneh seperti 'pok pok pok' di area filter udara, artinya klep masuk bocor.
Sedangkan memastikan mesin pincang atau tidak dengan water pass, jika rpm dinaikkan dan water pass stabil, artinya mesin dalam kondisi bagus.
3. cek kondisi mesin melalui emisi gas buang
kesehatan mesin diesel juga bisa dilihat dari emisi gas buang, jika di knalpot ada asap putih pekat, berarti pembakaran tidak sepurna.
Asap knalpot yang seperti nembak dan bersuara 'pok pok pok' di knalpot, diindikasikan klep keluar yang bocor.
Selain itu jika asap gas buang di knalpot seperti berminyak, diindikasikan ada oli yang ikut terbakar.
(Baca Juga: Perawatan Mesin Diesel Isuzu MU-X, Cukup Lakukan Ini Aja Sob)
4. Cek packing silinder head melalui air radiator
Untuk mengecek packing silinder head mesin diesel masih bagus atau tidak, bisa dilihat dari air radiator.
Caranya buka penutup air radiator, jika rpm dinaikkan dan air radiator muncrat ke atas, artinya packing silinder head pecah atau rusak.
5. Cek kompresi melalui tempat pengisian oli mesin
Kompresi mesin diesel yang bagus atau tidak bisa dilihat di tempat pengisian oli mesin, caranya pertama buka penutup oli mesin dan dipstik oli mesin.
Jika keluar asap di penutup dipstik oli artinya kompresi berbalik, dan cek di tempat pengisian oli mesin, jika sudah ada asap diindikasikan ada kompresi yang berbalik di karter.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR