Otoseken.id - Agar air yang melewati radiator pendinginannya maksimal, dibutuhkan extra fan atau kipas tambahan.
Komponen ini bekerja berdasarkan arus listrik yang masuk ke motor extra fan.
Pada beberapa kasus, kerap ditemukan motor extra fan mati.
Kondisi ini bisa membuat masalah sistem pendingin seperti overheat.
Baca Juga: Cara Merawat Extra Fan Radiator Mobil Bekas, Cukup Lakukan Hal Ini
Ada 3 hal yang ternyata bisa bikin extra fan radiator mati.
1. Sekring Putus
Setiap komponen kelistrikan di mobil pasti dilengkapi dengan sekring.
"Bisa saja motor extra fam mati penyebabnya sekring yang putus," buka Triyono, owner bengkel Family Auto Service (FAS) di Bintara, Bekasi.
Baca Juga: Extra Fan Radiator Mobil Bekas Mati, Cek Langsung Biang Keroknya
"Cek sekring di fuse box, kalau putus segera ganti baru," tambahnya.
Penggantian sekring yang putus, ukurannya harus sama dengam bawaan mobil.
Misalnya bawaan mobil 20 ampere (A), gunakan sekring dengan ukuran yang sama agar aman.
2. Korsleting Arus Listrik
Baca Juga: Resiko Extra Fan Radiator Mobil Bekas Mati, Mesin Bisa Jadi Begini
Penyebab kedua bisa saja dari korsleting arus listrik.
Bila terjadi korsleting arus listrik maka motor extra fan bisa mati.
"Kalau korsleting, harus dilakukan pengecekan kabel-kabel," jelasnya.
Paling sering terjadi, ada kabel positif (+) yang menyentuh bodi mobil.
Lakukan perbaikan segera segera sebelum sistem pendingin bermasalah.
3. Carbon Brush Habis
Motor extra fan masih menggunakan carbon brush.
Fungsi dari carbon brush mengalirkan arus listrik agar motor extra fan.
Karena terus bergesekan maka carbon brush akan habis.
"Sebelum mati, putaran motor extra fan akan melemah," bebernya lagi.
Carbon brush harus diganti baru agar putaran motor extra fan.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR