2. Cek Sistem Pengapian
Selalu cek kondisi sistem pengapian, terutama komponen busi mobil dan koil busi.
Busi berperan penting sebagai pemantik api serta koil yang mengalirkan arus listrik ke busi.
"Jika busi dalam kondisi baik, pantikan api yang dihasilkan bisa membakar kompresi secara maksimal," tutur Son.
"Begitu juga kondisi koil yang bebas korosi atau lemah menjaga kestabilan pantikan api busi," terusnya.
3. Rutin Bersihkan Ruang Bakar Mesin
Bukan tidak mungkin selama pemakaian mobil ruang bakar mesin jadi kotor.
Penyebabnya dari hasil pembakaran menyisakan residu karbon yang akan menjadi deposit dalam jangka waktu tertentu.
"Dibersihkan bisa pakai carbon cleaner dengan cairan khusus dimasukan lewat lubang busi," ujar Son.
"Tapi paling ampuh pakai purging karena bersih sampai ke injektor," terusnya.
"Jadi deposit karbon yang menghambat gerak piston bisa terangkat, timing pembakaran tetap terjaga," sambungnya.
Baca Juga: Ada Rembesan Oli Disekitar As Roda Mobil? Begini Cara Tahu Sumbernya
Posted : Jumat, 30 Juli 2021 | 13:05 WIB| Last updated : Kamis, 1 Februari 2024 | 15:36 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR