Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Kuncian Upgrade Mesin Diesel Common Rail, Tenaga Melonjak Hingga 9 DK

ARSN,Rindra Pradipta - Senin, 6 September 2021 | 11:05 WIB
Toyota Hilux 580 dk dan torsi 1.040 Nm
Toyota Hilux 580 dk dan torsi 1.040 Nm

Otoseken.id - Di era mesin diesel common rail, jarang yang memandang sebelah mata mesin berasap hitam ini.

Pasalnya, mesin dengan tekanan kompresi tinggi ini memang terkenal gampang dipancing tenaganya agar lebih besar.

Bahkan hanya dengan remap ECU bawaan mesin, tenaga meningkat hingga 40% hal sangat sepele untuk mesin diesel common rail.

Bayangkan saja, kalau mesin bensin mendapatkan tenaga 40% pasti butuh effort banyak.

Baca Juga: Cara Bikin Mesin Diesel Terhindar Dari Kerusakan, Cuma Keluar Modal Rp 10 Ribuan

Dan ada beberapa cara lainnya untuk mengoptimalkan tenaga mesin common rail ini. Salah satunya adalah upgrade exhauts system.

Mulai downpipe yang merupakan pipa penyambung antara mesin dan bagian knalpot.

Tujuannya, untuk memperbaiki aliran bahan bakar yang menuju knalpot.

Selain itu, peranti catalytic converter juga terdapat pada komponen ini.

Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Begini Cara Memilih Filter Oli Mesin Diesel

Downpipe buatan lokal memang paling banyak diminati, lantaran harganya terjangkau dan kualitasnya pun tak kalah dengan versi aftermarket atau produk impor.

Contohnya seperti downpipe labelan Kansai dan Super Turbo yang kini sudah tersedia untuk mesin diesel Toyota Kijang Innova atau Fortuner terbaru.

Kenaikan tenaga yang bisa diraih sekitar 8 HP hingga 9 HP.

Knalpot VX80 Custom
Knalpot VX80 Custom

Harganya berkisar antara Rp 2,6 hingga Rp 2,8 juta.

Baca Juga: Ini Manfaat Lain Purging Diesel Selain Buat Bebersih Mesin Mobil

Setelah downpipe, saluran knalpot juga bisa dimaksimalkan. Saluran knalpot ini mulai dari center pipe hingga ke muffler.

Tujuannya untuk memaksimalkan aliran knalpot setelah melewati downpipe Umumnya berkisar antara 6-8 HP.

Harga exhaust set juga bervariasi, mulai dari Rp 1,3 hingga Rp 1,6 juta tergantung mobil, kapasitas mesin dan transmisinya.

”Kalau transmisi otomatis agak sulit karena beda karakternya dengan manual. Kalau salah desain tenaga bisa ngempos,” tambah Mulyono dari gerai Indo Jaya Knalpot, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Editor : ARSN
Sumber : Jip.co.id

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa