Otoseken.id - Mobil bekas yang punya jam terbang tinggi, harus perhatikan kondisi power steeringnya.
Yap, pemilik mobil harus cek kondisi kareet bootnya.
Banyak kerusakan power steering hanya dikarenakan kondisi karet boot yang sobek.
Karet boot yang berada di power steering ini bertugas menghalau kotoran dari jalanan agar tidak mengenai as rack steer sehingga menjadi berkarat.
Baca Juga: Jarang Dicek, Ini Ciri-ciri Oli Power Steering Mobil Bekas Minta Ganti
Karet boot ini ada di masing-masing kiri dan kanan power steering.
/photo/2021/09/06/videocapture_20210906-005920jpg-20210906125943.jpg)
"Karet boot ini sudah wajib deh diperhatikan, kalau ada bolong sedikit langsung ganti baru," buka Budi pemilik bengkel Intan Motor 77.
"Jika terus dibiarkan, maka kotoran dari jalan akan membuat jebol power steering," tambahnya.
Mengganti karet boot juga cukup mudah, hanya saja roda harus dilepas terlenih dahulu.
Baca Juga: Cara Cek Kondisi Rack Steer Power Steering Elektrik Mobil Yang Rusak
Soal harga, karet boot juga dibanderol enggak terlalu mahal yakni berkisar Rp 60 ribu per buah.
Jadi cukup keluarkan Rp 120 ribu untuk satu set karet boot (kiri dan kanan).
/photo/2020/10/19/2263082903.jpg)
"Kalau biaya pasangnya juga hanya sekitar Rp 50-100 ribu saja, tergantung mobilnya," jelasnya.
Penggantian karet boot yang rusak hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam saja.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR