"Hilangnya lubrikasi memperbesar friksi yang bisa menggerus permukaan pulley," terusnya.
Bahkan sabuk baja rentan putus jika pressure yang diterima terlalu besar akibat meningkatnya friksi.
Yang menjadi masalah, jika komponen tersebut rusak tidak bisa diganti per part.
"Girboks transmisi CVT mobil harus ganti assy kalau sudah ada kerusakan atau keausan," jelas Jehan.
"Beda dengan transmisi matik konvensional yang bisa overhaul dan ganti per part," tambahnya.
Baca Juga: Inilah Alasan Oli Transmisi Mobil Matik Harus Dicek Setiap Pagi, Simak
Posted : Senin, 20 September 2021 | 19:15 WIB| Last updated : Senin, 28 Oktober 2024 | 10:26 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR