Otoseken.id - Ini tips yang wajib diketahui pemilik mobil bekas, nih 2 ciri fan belt yang minta ganti baru. Awas bisa putus di jalan.
Fan belt pada mobil bertugas sangat penting untuk membuat komponen lain bisa bekerja.
Fan belt ini terhubung ke komponen seperti pompa radiator, kompresor AC mobil, alternator sampai power steering hidraulis.
Setidaknya ada dua ciri-ciri fan belt yang sudah rusak dan minta ganti baru.
Baca Juga: Jangan Langsung Panik, Begini Langkah Yang Benar Hadapi Rem Mobil Blong
1. Kondisi Karet Fan Belt
Saat membuka kap mesin maka akan terlihat langsung kondisi fan belt.
"Fan belt yang mulai rusak bisa langsung dilihat pada bagian karetnya yang mulai mengalami pecah-pecah," buka Apre dari bengkel AP Speed.
"Fan belt yang sudah terlihat ada pecah-pecah atau retak ini menandakan karet sudah sudah mulai rusak," tambah pria yang bengkel ya ada di Jl. Hankam, Bekasi.
Baca Juga: Banyak Yang Belum Paham, Ini Bedanya Nitrogen Vs Angin Biasa Buat Isi Ban Mobil
Karet fan belt yang mulai pecah-pecah ini diakibatkan panas dari mesin yang diterima terus menerus.
Panas mesin yang merambat ke fan belt ini membuat struktur karet rusak.
2. Bunyi Berdecit
Mungkin sering kali kita mendengar bunyi berdecit saat mobil mulai berjalan.
Baca Juga: 5 Tips Mengatur Keuangan Sebelum Ambil Mobil Bekas, Biar Kantung Tak Jebol
"Bunyi berdecit ini juga bisa menjadi penanda fan belt sudah mulai minta ganti," jelasnya.
Kondisi fan belt yang mengeluarkan bunyi berdencit ini diakibatkan dari bahan karet yang sudah mulai mengeras.
"Karet dan belt yang mulai mengeras akan terjadi slip pada pulley sehingga mengeluarkan bunyi berdecit" jelasnya lagi.
Memang bunyi berdecit ini bisa diminimalisir dengan cairan belt dressing, tapi enggak bisa membuat karet kembali lentur seperti semula.
"Pakai belt dressing itu hanya bersifat sementara menghilangkan bunyi berdecit, lebih baik ganti baru agar lebih aman," tutup Apre.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR