Otoseken.id - Ingin transmisi CVT awet sampai ratusan ribu KM? Gampang, begini cara mudahnya.
Sejalan perkembangan teknologi, transmisi CVT mulai banyak disematkan di mobil matik produksi sekarang.
Kerap dianggap kurang badak, transmisi CVT mobil bisa dipakai sampai ratusan ribu kilometer jika benar perawatannya.
Paling mudah adalah menjaga gaya berkendara agar tidak agresif.
Baca Juga: Bikin Melongo, Segini Perkiraan Biaya Perbaikan Transmisi CVT Rusak
"Sering kickdown pedal gas atau kebut-kebutan bisa memperpendek umur transmisi CVT," ujar Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel spesialis Worner Matic.
Tenaga dan torsi mesin yang instan memberikan beban tekanan berlebih pada sabuk baja pulley set.
Dalam jangka panjang, sabuk baja bisa cepat melar bahkan putus.
"Selain dari gaya berkendara, juga harus lihat medan jalan yang dilalui," tekan Hermas.
Baca Juga: Sudah Mulai Murah, Ini 7 Pilihan Mobil LCGC Bekas Transmisi CVT
"Transmisi CVT bukan dirancang untuk melewati medan jalan berat karena toleransi menahan beban torsi dan tenaga yang tidak sekuat transmisi otomatis konvensional," jelasnya.
Jika terpaksa harus lewat jalan medan berat, pastikan transmisi CVT dalam kondisi sehat.
Juga muatan mobil yang tidak berlebih untuk mengurangi dampak beban tekanan ke pulley set transmisi CVT.
Yang terakhir adalah selalu lakukan penggantian oli transmisi CVT secara berkala.
Hermas menyarankan untuk mengganti oli transmisi CVT setengah lebih cepat dari interval yang dianjurkan pabrikan.
"Apalagi untuk mobil yang sering kena macet, kondisi stop and go sudah memberikan beban kerja transmisi dua kali lebih besar dari jarak yang ditempuh," papar Hermas.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR