Otoseken.id - Waduh, oli gardan jangan sampai terlupakan nih. Begini risikonya bila oli gardan di mobil bekas jarang atau tidak pernah diganti.
Mobil bekas yang memakai gardan solid, tentu didalamnya terdapat gear ring dan pinion yang saling berkaitan.
Dibutuhkan oli gardan yang berfungsi memberi lapisan pada gear.
Selain itu, oli gardan bertugas mengurangi gesekan yang terjadi. Maka dari itu wajib diperhatian volume dan kualitas oli gardan yang dipakai.
"Oli gardan itu memang kinerjanya enggak seberat oli mesin," buka Suparna, selaku Service Manager bengkel resmi Toyota Auto2000.
Baca Juga: Gardan Mobil Harus Sering Dicek, Ini Penyebab Oli Gardan Rembes, Simak
"Banyak pemilik mobil yang tidak pernah mengganti oli gardan," tambahnya.
Efek yang terjadi bisa menimbulkan bunyi dengung ketika mobil berjalan.
Bunyi dengung dihasilkan dari adanya celah pertemuan antara gir atau sering disebut backlash.
Saat putaran semakin cepat maka bunyi dengung juga semakin keras. Selain dengung, gir juga bisa mengalami keausan berlebih.
Ini bisa berefek putaran roda sedikit telat akibat pertemuan antar gear tidak presisi.
"Sebaiknya, oli gardan diganti sesuai dengan rekomendasi yang sudah diatur oleh pabrikan yakni setiap 40.000 kilometer," tutup Suparna.
Baca Juga: Begini Resiko Jika Toyota Avanza Pakai Oli Gardan Encer, Awas Bahaya
Posted : Rabu, 15 Desember 2021 | 12:15 WIB| Last updated : Selasa, 16 Juli 2024 | 10:56 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Jip.co.id |
KOMENTAR