"Umumnya seperti bantalan kaki-kaki yang aus, suspensi lemah, atau sambungan joint yang mulai oblak mengubah sudut camber," tutur Hariadi.
Jika sudut camber berubah, maka roda akan terlihat miring tidak sejajar dengan garis vertikal.
Seperti ban yang cenderung miring keluar atau disebut camber positif, dan miring ke dalam yang disebut camber negatif.
"Baik camber positif atau negatif akan menekan lebih besar tapak ban pada salah satu sisi," tegas Hariadi.
"Sisi tapak ban lainnya cenderung terangkat, gesekan lebih tinggi pada sisi yang menekan lebih besar jadi cepat aus," lanjutnya.
"Untuk itu penting melakukan wheel alignment seperti spooring ban untuk menjaga keselarasan camber roda," sarannya.
Baca Juga: Tips Merawat Mobil Bekas, Begini Cara Mudah Agar Setir Awet dan Gak Kusam
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR