Otoseken.id - Budget Rp 100 jutaan daripada beli LCGC bekas, coba lirik Suzuki Ertiga generasi pertama ini, harga bekasnya mulai dari Rp 100 jutaan aja sob.
Diluncurkan pertama kali pada tahun 2012, Suzuki Ertiga datang dengan membawa aura kemewahan dan fitur yang lumayan lengkap di kelas LMPV pada saat itu.
Pada saat itu, Suzuki Ertiga datang untuk melawan Toyota Avanza dan Nissan Grand Livina yang sudah muncul lebih dulu.
Ertiga membawa 3 pilihan tipe yaitu tipe GA sebagai tipe terendahnya, kemudian GL tipe menengah, dan tipe GX varian tertingginya.
Pada awal peluncurannya, Ertiga hanya ada pilihan manual 5-percepatan, setahun kemudian tepatanya tahun 2013 barulah Suzuki menghadirkan Ertiga versi matik 4-percepatan di tipe GL dan GX.
Baca Juga: Segini Konsumsi BBM Suzuki Ertiga Hybrid, Hasilnya Diluar Dugaan
Pada tahun 2013 juga Ertiga akhirnya memiliki AC double blower sehingga distribusi udara dingin dapat menyebar hingga ke kursi baris ketiga.
Agar mudah untuk mengetahui Suzuki Ertiga yang sudah punya ac double blower, Suzuki melapis gril Ertiga dengan krom.
Kemudian pada 2015, Ertiga mengalami facelift lagi dengan ubahan desain gril, pelek dan lampu belakang yang mendapat tambahan reflektor.
Soal harga bekasnya, dari pantauan di jual beli mobil bekas wilayah Jakarta, Ertiga bekas paling murah harganya Rp 95 jutaan untuk tipe GL M/T, sebab untuk tipe GA sebagai tipe terendahnya, beberapa pedagang mobil bekas mengaku sulit untuk mencari unitnya.
Baca Juga: Spesifikasi Suzuki Ertiga Diesel Bermesin Turbo, Torsi Besar dan Irit
"Ertiga bekas termurahnya pasarannya Rp 95 juta, tipe GL Manual tahun 2012, kalau tipe GA memang sulit unitnya, karena peminatnya dikit, dia kan masih pelek kaleng," kata Dadang dari Auto 6 Mobil, di Jatinegara, Jakarta Timur.
Sedangkan untuk tipe GX tahun 2012 harga jual di showroom berkisar Rp 95 - 115 jutaan.
Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Ertiga Generasi Pertama
Buat bahan pertimbangan, simak juga 5 kelebihan dan kekurangan Suzuki Ertiga generasi pertama berikut ini:
Kelebihannya
1. Irit BBM
Efisiensi konsumsi bahan bakar menjadi salah satu faktor pertimbangan yang penting dalam meminang sebuah mobil, Suzuki Ertiga generasi pertama memiliki konsumsi bahan bakar yang irit di kelasnya.
Pengetesan di rute dalam kota dapat melaju 12 km untuk 1 liter BBM (12 km/liter).
Kemudian pada pengetesan di rute luar kota tercatat 16,5 km/liter, bahkan di kecepatan konstan 100 km/jam di tol, mampu meraih angka 18,3 km/liter.
Efisiensi bahan bakar ini juga ada peran dari teknologi VVT (Variable Valve Timing), yang menjadikan Ertiga irit BBM.
Baca Juga: Harus tahu, Ini Penyebab Baterai Remote Suzuki Ertiga Cepat Habis
2. Interior terlihat mewah
PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) pertama kali diluncurkan pada 2012, Ertiga membawa konsep yang elegan dan mewah.
Dibandingkan kompotitornya, interior Suzuki Ertiga terlihat lebih mewah dan elegan.
Desain eksteriornya yang membulat senada dengan desain interiornya, mulai dari dasbor hingga console tengah dengan lekukan yang pas.
3. Kenyamanan dan suspensi yang empuk
Kelebihan berikutnya soal kenyamanan, Ertiga memiliki kenyamanan yang baik berkat suspensinya yang empuk seperti di Nissan Grand Livina.
Ertiga menggunakan basis Swift yang menggunakan sasis monokoknya membuat Ertiga memiliki kenyamanan yang baik.
Suspensi Ertiga mengandalkan MacPherson strut dengan coil spring untuk bagian depan, dan Torsion beam dengan coil spring untuk bagian belakang.
4. Fitur lengkap
Untuk urusan fitur, Suzuki Ertiga juga tidak pelit, fitur keamaan dilengkapi dengan immobilizer, sedangkan kompotitor pada saat itu belum menyematkan immobilzer.
Fitur keselamatannya sudah dibekali rem ABS dan EBD di tipe GX, dan airbag.
Kemudian fitur kenyamanan sudah disematkan audio steering switch, head unit double DIN, dan arah semburan AC yang lengkap.
Juga fitur MID (Multi Information Display) yang menampilkan informasi rata-rata konsumsi BBM, real time konsumsi BBM, dan informasi temperatur luar.
Baca Juga: Turun Harga, Minat Beli Mobil Suzuki Ertiga GX 2019? Tinggal Segini
5. Spare part melimpah
Spare part Suzuki Ertiga melimpah dan banyak banyak di pasaran, dan juga bengkel resmi Suzuki mobil tersebar di beberapa wilayah.
Kelemahan
Selain 5 kelebihan, Suzuki Ertiga generasi pertama juga memiliki kelemahan.
1. Interior cepat kotor
Interior berwarna terang menampilkan kesan yang lega sekaligus mewah, namun jika pemilik kurang apik, bagian dasbor, jok, dan door trim akan cepat kotor.
2. Kaki-kaki depan sering bermasalah
Di sektor kaki-kaki, sering kali ditemui kaki-kaki bagian depan Suzuki Ertiga bermasalah.
Komponen as roda Ertiga yang sudah rusak ketika berbelok secara penuh ke kanan atau ke kiri, muncul suara 'trek-trek-trek'.
Menurut informasi dari Service Advisor (SA) Suzuki di Pulo Gadung, beda dari versi matik yang terserang penyakit di kaki-kaki, justru versi manual relatif lebih aman dari masalah.
"Kalau untuk yang manual lebih oke sebenarnya, karena as roda (manual) lebih kuat," kata Suwandi, SA Suzuki Pulo Gadung, Jakarta Timur.
3. Keluaran awal tidak ada AC double blower dan transmisi matik
Suzuki Indomobil Sales saat peluncuran Ertiga pertama kali di tahun 2012, tidak ada AC double blower dan varian transmisi matik.
Baik itu di tipe GA sebagai yang termurah, GL yang menengah, hingga di tipe GX sebagai tipe yang termahal pun belum ada AC double blower dan transmisi matik.
Di tahun 2013 untungnya Suzuki sadar akan pentingnya kehadiran AC double blower dan transmisi matik, hingga akhirnya tipe GL dan GX kedapatan AC double blower dan pilihan transmisi matik.
Baca Juga: Makin Langka, Sekarang Tinggal Segini Harga Suzuki Ertiga Diesel 2016
4. Tenaga kurang
Mesin Suzuki Ertiga generasi pertama dirasa masih kurang dibandingkan kompotitornya, masih kalah dibandingkan Avanza Veloz, Nissan Grand Livina, dan Honda Mobilio masih unggul soal performa.
Kapasitas mesin Ertiga berkapasitas 1.400 cc memang berada di tengah-tengah, lebih kecil dari Nissan Grand Livina, Honda Mobilio, Avanza Veloz dan Mitsubishi Xpander yang berkapasitas 1.500 cc, tapi lebih besar dari Avanza 1.300 cc.
Mesin berkode K14B 1.400 cc tepatnya 1.373 cc DOHC VVT, tenaganya 95 dk di 6.000 rpm dan torsi 130 Nm di 4.000 rpm.
Akselerasi 0-100 km/jam diraih dalam waktu 12,5 detik
5. Ruang Bagasi
Ruang bagasi juga menjadi catatan, kapasitas bagasi di Suzuki Ertiga ini sempit dibandingkan dengan LMPV lain seperti Toyota Avanza maupun Nissan Grand Livina.
Baca Juga: Segini Komparasi Performa Hyunda Stargazer, Veloz, Confero dan Ertiga
Posted : Jumat, 18 Oktober 2024 | 10:52 WIB| Last updated : Jumat, 18 Oktober 2024 | 10:52 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Otoseken.id |
KOMENTAR