Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ini Dampak Memakai BBM Dengan Oktan Lebih Rendah Dari Anjuran Pabrik

Dok Grid - Jumat, 6 September 2024 | 17:56 WIB
Tulisan rekomendasi oktan bensin minimal yang ada di belakang salah satu kendaraan LCGC, Toyota Calya.
Pradana/GridOto.com
Tulisan rekomendasi oktan bensin minimal yang ada di belakang salah satu kendaraan LCGC, Toyota Calya.

Otoseken.id - Kenaikan harga BBM jenis Pertamax (oktan 92) dan Pertamax Turbo (oktan 98) yang semakin mahal, banyak pemilik mobil yang beralih ke BBM dengan oktan yang lebih rendah.

Padahal menurunkan oktan atau mengisi bahan bakar dengan oktan lebih rendah dari yang dianjurkan pabrikan, dapat memengaruhi kinerja mesin mobil.

Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ahli Motor Bakar Institut Teknologi Bandung (ITB) mengatakan, umumnya tenaga mesin bisa drop saat kita memutuskan pakai bensin yang oktannya lebih rendah dari spesifikasi mesin.

"Hal ini dipicu karena bahan bakar oktan rendah sangat mudah sekali terbakar," ujarnya.

Mudahnya terbakar membuat mesin mengalami pre-ignition pembakaran yang mengakibatkan detonasi.

Baca Juga: Begini Dampaknya Mencampur Pertamax dan Pertalite, Harap Perhatikan

Mesin Toyota Calya G AT 2019
Dok.OTOMOTIF
Mesin Toyota Calya G AT 2019

Bahan bakar akan terbakar terlebih dahulu sebelum mencapai kompresi maksimal dan busi mengeluarkan percikan api.

Karena sudah terbakar lebih dahulu, maka daya ledak di ruang bakar juga akan lemah.

"Daya dorong piston saat menghasilkan tenaga mesin akan berkurang sifnifikan," jelasnya.

Hasilnya tenaga mesin akan terkoreksi karena penggunaan bbm oktan yang lebih rendah dari rekomendasi pabrikan mobil.

Baca Juga: Agar Mesin Bebas Kerak, Pakai Pertalite Bukan Pakai Pertamax? Simak

Posted : Jumat, 6 September 2024 | 17:56 WIB| Last updated : Jumat, 6 September 2024 | 17:56 WIB

Editor : optimization
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa