Tips Membeli Toyota Land Cruiser VX, Mesin Tua Perlu Perhatian Lebih

Arseen - Rabu, 24 Juli 2019 | 18:55 WIB

Toyota Land Cruiser J80 (Arseen - )

Otoseken.id - Di Indonesia, Toyota Land Cruiser J80 atau VX terakhir dijual pada tahun 1998.

Walau begitu, Toyota Land Cruiser VX bekas masih diburu penggemarnya.

Namun, karena usianya yang sudah tua, pengecekan kondisi mesin wajib dilakukan.

Kalau berdasar informasi resmi pembuatannya, Toyota Land Cruiser J80 ini punya 5 jenis mesin, yaitu mesin 3F (bensin), 6 silinder inline 4.000 cc (bensin), 1FZ 4.500 cc (bensin), 1HZ (diesel) dan 1HD-T (diesel).

Pada umumnya di Indonesia hanya mengenal dua macam mesin saja, 1HZ dan 1HD-T.

newsroom.toyota.co.jp
Toyota Land Cruiser J80

Baca Juga: Ford Escape 3.0 Tahun 2002 Punya kapasitas Mesin Besar, Segini Tenaganya Sob

Di luar dua spesifikasi tersebut, biasanya merupakan kendaraan built-up atau pesanan khusus.

Pada umumnya dua mesin diesel ini cukup memuaskan untuk performa maupun keandalannya.

Sebagai mesin Turbo, 1HDT mengantongi power yang lebih besar dibanding 1HZ, akan tetapi konsekuensi sebagai mesin turbo terdapat pada perawatan.

Butuh perhatian dan treatment khusus terutama pada unit turbonya.

Walau sama-sama menggunakan mesin diesel, bukan berarti lantas disamaratakan dalam memilih mesin.

Mesin Toyota Land Cruiser VX80

Baca Juga: Step By Step Cara Menguras Sendiri Air Radiator Mobil di Rumah

Konstruksi mesin naturally aspirated yang lebih simpel pada 1HZ menjadikan perawatan lebih ringan.

Mesin diesel yang sehat bisa dilihat dari asap pembuangannya.

Bila bau asap terasa sangit dan warnanya keputihan, sebaiknya diwaspadai.

Mesin yang dilengkapi dengan turbo memiliki permasalahan lebih komplek dibandingkan dengan 1HZ.

Turbo INI seringkali menjadi sumber masalah, terutama jika terjadi kebocoran pada seal turbonya.

Selain itu, rembesan oli pada rumah keong menuju manifold harus diwaspadai.