Otoseken.id - Ketika membeli mobil bekas, angka jarak tempuh di odometer menjadi salah satu faktor pertimbangan.
Mobil dengan angka jarak tepuh pendek banyak diminati lantaran kondisinya yang masih bagus hampir seperti baru saat keluar dari dealer.
Nah salah satunya showroom mobil bekas Power Auto di di Pasar Modern Intermoda, BSD City ini menawarkan mobil bekas khusus low kilometer atau jarak tempuh yang rendah.
Seprti yang sudah diberitakan sebelumnya, Ken selaku pemilik showroom mengungkapkan, sejak awal buka showroom sudah mengkhususkan menjual mobil bekas low kilometer.
Baca Juga: Showroom Power Auto, Spesialis Mobil Bekas Khusus Low Kilometer
"Sejak dari awal buka dan sekarang hampir 12 tahun mencari dan menjual mobil yang khusus low kilometer," ucap Ken, pemilik showroom Power Auto di Pasar Modern Intermoda, BSD City.
"Hati-hati jangan gampang tergiur mobil low km (kilometer), apalagi odometer yang digital, pakai software ga sampai 5 menit odometer diputar, itu penting diketahui calon pembeli mobil supaya enggak ketipu pedagang atau oknum nakal," kata Irawan, yang juga pemilik showroom Power Auto di Pasar Modern Intermoda, BSD City.
Namun bagaimana tips mengetahui odometer yang asli atau sudah dimunduri, Ken dan Irawan dari Showroom Power Auto memberikan tipsnya.
Pertama dari Record service atau histori servis, record service menjadi acuan odometer masih asli atau tidak, cek record service di buku servis dan hubungi pihak pabrikan atau APM (Agen Pemegang Merek), seperti Toyota, Honda, dan lain-lain.
Baca Juga: Beli Mobil Bekas di Hebo Car Bisa di Rumah Saja, Ini Daftar Harganya
Jika data dari pabrikan cocok bisa dipastikan odometer mobil tersebut masih dalam kondisi orisinal (asli).
Namun lain halnya kalau record service mobil tidak ada, cara lain pengecekan adalah kondisi fisik mobil.
"Untuk kondisi interior, bisa perhatikan setir, setir yang sudah botak, dan 'grepes' (cabik) tapi kilometer rendah, kita curiga odometer sudah diakali," terang Ken.
"Selain itu kondisi dasbor yang sudah mulai botak. kursi kempes," lanjutnya.
Baca Juga: Efek Covid-19 Harga Mobil Bekas Anjlok, Pedagang Mobkas: Mau Gak Mau Turun Harga
Perhatikan juga bagian kecil seperti pada bagian pengait pintu, pengait pintu mobil, kalau kondisi masih bagus, bisa dipastikan angka jarak tempuh masih rendah.
Kemudian cara mengetahui keaslian odometer dari ban, jika kondisi ban masih baik dan tahun pembuatan yang tertera di ban, sama dengan tahun pembuatan mobil, bisa dipastikan odometer masih asli.
Terakhir amati kondisi odometer, namun cara ini hanya berlaku pada odometer non digital (analog), jika terdapat hal janggal seperti baretan di angka odometer analog, diindikasikan odometer sudah dimunduri.