Otoseken.id - Pada artikel sebelumnya kami sudah membahas Datsun Go+ Panca bermesin 1.200 cc 3-silinder dengan transmisi manual, lalu bagaimana dengan konsumsi bahan bakarnya? apakah efisiensinya cukup baik?
Seperti kita ketahui, Datsun Go maupun Go+ merupakan mobil yang ditunjuk PT Nissan Motor Indonesia (NMI) di segmen LCGC (Low Cost Green Car).
Saat itu Datsun Go+ mendapat antusias yang baik karena menjadi yang pertama sebagai LCGC dengan kapasitas penumpang yang lebih banyak dibandingkan LCGC lain seperti Toyota Agya, Daihatsu Ayla, maupun Honda Brio.
Namun sejak Toyota Calya dan Daihatsu Sigra meluncur di 2016 sebagai LCGC berkapasitas 7-penumpang, membuat permintaan Datsun Go+ menurun hingga akhirnya disetop produksi (discontinue).
Baca Juga: Simak Pilihan Harga Mobil Bekas Datsun Go Plus Panca 2015, Murah Meriah Gengs
Yap tak dipungkiri, Toyota Calya menawarkan LCGC 7-seater yang lebih menarik, mulai dari fitur, konfigurasi mesin yang sudah 4-silinder, dan tentunya brand yang sudah kuat.
Namun Datsun Go+ Panca kondisi seken alias bekas semakin menarik karena harganya sudah semakin menurun, menurut data dari pricelist GridOto.com, Datsun Go+ Panca lansiran 2014 sudah menyentuh Rp 50 jutaan.
Soal konsumsi bahan bakarnya, Datsun Go+ Panca M/T Bermesin 1.200 cc (1.198 cc) dengan 3-silinder sudah dilakukan pengetesan oleh tim Auto Bild Indonesia pada saat barunya di tahun 2014.
Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 68 dk dan torsi 104 Nm yang dipadukan dengan transmisi manual 5-percepatan berpenggerak roda depan (FWD).