Otoseken.id - DaimlerChrysler Indonesia meluncurkan Mercedes-Benz S-Class varian S300 di IIMS 2007 lalu.
Mercedes-Benz S300 (W221) merupakan S-Class varian termurahnya atau entry level, tapi secara tampilan sama persis dengan sang kakak S350.
Pada saat peluncurannya di 2007 lalu S300 ini harganya 1,39 Miliar off-the-road, sedangkan S350 dihargai Rp 1,7 miliar off-the-road.
Kini harga bekas Mercedes-Benz S-Class entry level ini sudah makin menggoda, S300 produksi 2008 pasarannya sekitar Rp 250-270 juta.
Baca Juga: Mercedes-Benz S350L W221 Tahun 2010, Harga Lebih Murah dari Altis
Apapun tipenya, S-Class tetaplah S-Class, Hadirnya varian entry level S300 membuat harga varian terendah S-Class tak lagi terpaut jauh dengan BMW Seri-7.
Lebih menarik lagi, tidak terdapat perbedaan fitur kelengkapan dan kemewahan antara S350 dan S300.
Performa pun tak kalah jauh. Tak perlu ragu memilih varian entry level ini. Rasanya, cengkeraman kuku Mercedes di kelas Big Luxury Sedan akan semakin menguat.
Fitur kelengkapan juga sama persis seperti S350. Mulai dari lampu bixenon dengan Active Light System, sistem keselamatan Pre-Safe, gimmick interior seperti tirai belakang elektrik, suspensi Airmatic, hingga interface COMAND.
Baca Juga: Mercedes-Benz G-Class 280E 1985 Dijual Setara S-Class Keluaran 2020
Hal menarik pada Mercedes-Benz S300 adalah tersedianya rear seat entertainment system berupa sepasang monitor di belakang headrest depan.
Penumpang belakang bisa mengatur isi tampilan via kenop COMAND di konsol belakang. Sebuah fitur baru, yang dulu hanya terdapat pada S-Class dagangan IU. Hanya saja, fitur ini baru didapat setelah Anda membayar biaya ekstra Rp 100 juta.
Nah, Satu-satunya perbedaan mendasar dengan S350 ada di dapur pacunya, Mercedes-Benz S300 menanamkan mesin berkapasitas 2.996 cc V6, tenaganya mencapai 231 dk.
Transmisi juga mengadopsi matik 7-speed 7G-Tronic. Transmisi ini dioperasikan via tuas Drive Select di balik kemudi.