Mengandalkan listrik untuk menggerakan papan bergigi alias rack steer, tentu dibutuhkan perawatan maksimal. Makanya jangan sungkan untuk mengecek power steering secara berkala.
Meski mobil kesayangan belum ada gejala bunyi, rembes atau problem seputar power steering, tak ada salahnya memeriksakan kondisinya.
3. Belt
Ruang mesin yang selalu panas dan masih mengandalkan belt karet sebagai penggerak puli mesin dan alternator, wajib diperiksa.
Jangan menunggu belt putus di tengah jalan. Lakukan pengetesan untuk memastikan kondisi belt belum getas atau rengat.
Baca Juga: Masih Layak Beli Honda Jazz GE8 di Tahun 2024? Ini Kelebihannya
4. Karet Boot As Roda
Lagi-lagi komponen karet menjadi perhatian khusus karena usia pakainya sangat terbatas. Karet boot as-roda contohnya. Fungsinya sebagai penampung gemuk pelumas jangan sampai robek.
Joint as roda yang sangat butuh pelumas hanya terproteksi oleh karet model akordion yang fleksibel. Tanpa sepengetahuan pemilik mobil, karet ini sering robek akibat kinerja as roda yang memiliki beban tinggi.
Bila karet ini robek dan gemuk mulai berhamburan keluar, kotoran dan air segera menyusup dan merusak joint as-roda.
5. Lower Arm
Lower Arm atau lengan ayun Honda Jazz didesain ringkas. Tak heran bila lengan ayun dibuat menyatu dengan bushing arm dan ball joint.
Hanya saja, komponen ini kerap terabaikan dari pemeriksaan selama pemilik menganggap tak ada masalah seperti bunyi gluduk-gluduk.
Jangan berkompromi dengan yang satu ini. Begitu ada gejala aneh atau diklaim rusak, segera ganti dengan arm baru.
Baca Juga: Hasil Tes Kenyamanan dan Handling Jonda Jazz, Grand Livina, Sirion dan Yaris