Cara Mudah Merawat Sistem AGS Suzuki Ignis, Lakukan Hal Ini

ARSN,Andhika Arthawijaya - Selasa, 22 Juni 2021 | 15:20 WIB

Ilustrasi Suzuki Ignis (ARSN,Andhika Arthawijaya - )

Otoseken.idSebagai mobil kompak perkotaan di Tanah Air, Suzuki Ignis cukup diminati hingga saat ini.

Selain desainnya yang unik, handlingnya cukup lincah dan konsumsi bahan bakarnya terbilang irit.

City car andalan Suzuki ditawarkan dalam pilihan transmisi manual 5-percepatan dan Auto Gear Shift (AGS) 4-percepatan.

Nah, Suzuki Ignis bertransmisi AGS juga termasuk disukai lantaran dari segi efisiesi bahan bakar, cukup baik dibanding matik konvensional.

Baca Juga: Suzuki Ignis AGS, Perawatan Transmisinya Beda Tipis, Ini Spek Olinya

DiC/Dok. OTOMOTIF
Unit AGS assy Suzuki Ignis, bila bermasalah siapkan dana Rp 29 Juta

“Karena tidak banyak power loss pada low rpm seperti halnya di matik konvensional,” jelas Sumarno, punggawa Masmun Sukses Motor yang pernah jadi trainer mekanik di pabrikan Suzuki .

Disamping itu, lanjut Sumarno seperti ditulisnya dalam akun Instagram @masmun.sukses.motor, maintenance sistem AGS juga tidak rumit, asalkan perhatikan hal-hal berikut:

1. Saat menanjak atau dalam kondisi berada di kemacetan, jangan pertahankan posisi mobil dengan cara digas.

Melainkan perlakukan layaknya mobil manual, yaitu dengan menarik rem tangan.

Baca Juga: Daftar Harga Spare Part Fast Moving Orisinal Suzuki Ertiga, Karimun dan Ignis

 

2. Selalu monitor volume oli hidraulis sistem AGS-nya. Tambahkan bila berkurang.

3. Hindari melakukan modifikasi sistem elektrikal di mobil, karena dapat mempengaruhi kinjerja sistm AGS-nya.

4. Apabila jarak tempuh sudah menyentuh 50.000 km, sebaiknya lakukan penggantian sistem kopling set.

Sebab ketika clutch cover atau ‘matahari’-nya aus, akan membebani kabel sling AGS karena tarikannya jadi makin berat.

Ini yang membuat kabel sling AGS rentan putus, dan kalau sudah putus, mesti ganti komponen AGS-nya secara assy, lantaran kabel slingnya tidak dijual terpisah.

GridOto.com
Suzuki Ignis bekas

Suzuki Ignis AGS, Perawatan Transmisinya Beda Tipis, Ini Spek Olinya

Suzuki Ignis punya 2 pilihan sistem transmisi, yaitu manual dan juga Auto Gear Shift (AGS).

Transmisi AGS merupakan Automated Manual Transmission yang terjemahan bebasnya transmisi manual yang diotomatiskan.

"Transmisi AGS itu kan transmisi manual yang diotomatiskan," ucap Hadrian, Service Advisor Suzuki Gunung Sahari, Jakarta.

Transmisi AGS di Suzuki Ignis adalah girboks manual tanpa pedal kopling.

Kerja kopling digantikan aktuator hidraulis yang bekerja menurut putaran mesin, perpindahan gigi secara otomatis dilakukan Transmission Control Module (TCM).

(Baca Juga: Biaya Reparasi Bodi Mobil Suzuki Ignis, di Bengkel Resmi Cuma Keluar Dana Segini)

Perawatan Transmisi AGS di Suzuki Ignis pada dasarnya sama dengan melakukan perawatan transmisi manual.

"Sistem Transmisi AGS di Suzuki Ignis itu ada tabung kecil di atas untuk oli tiptronic, enggak perlu diganti itu long life, Penggantian oli transmisi AGS yang diganti itu oli transmisi manual saja, jadi sama seperti yang di tipe manual," terangnya.

"Tabung kecil tiptronic kan cuma melumasi tiptronic-nya doang, bukan melumasi gir kaya di full matic, jadi oli yang di tabung kecil enggak perlu diganti," ucapnya.

"Karena sistem transmisi AGS Suzuki Ignis sama seperti manual, jadi oli transmisi yang digunakan juga sama dengan oli transmisi Suzuki Ignis manual, penggantian oli transmisi setiap 20.000 km," kata Hadrian.

(Baca Juga: Suzuki Carry Pick Up Seken, Mobil Niaga Daya Angkut Banyak, Kini Cuma Rp 50 Jutaan Tahun Segini)

Oli transmisi yang digunakan yaitu Suzuki Genunie Oil (SGO) Manual Transmission dengan spesifikasi SAE 75W-80 berukuran 1 liter.

"Sekali penggantian oli transmisi, Suzuki Ignis baik yang AGS maupun manual membutuhkan oli transmisi sebanyak 2.5 liter, beda dengan full matik kaya di Suzuki Ertiga yang butuh 7 liter," terangnya lagi.

Oli transmisi yang dijual di bengkel resmi seharga Rp 95.000 / liter, dan untuk jasa penggantian oli transmisi dikenakan sebasar Rp 60.000.