Otoseken.id - Tarikan atau akselerasi motor matik terasa loyo dan tidak bertenaga, penyebab utamanya yakni berasal dari area CVT.
Ricard Riesmala dari bengkel A2 Speed di bilangan Joglo, Jakarta Barat, mengungkapkan 3 penyebab motor matik terasa loyo dan lemot yang berasal dari area CVT.
1. Roller
Penyebab pertama menurut Ricard ada di roller yang sudah aus, menyebabkan bukaan puli kurang responsif.
"Yang pertama itu dari roller yang mulai peyang, tentu bikin bukaan pulley jadi kurang responsif. Karena telat membuka tenaga motor jadi terasa lemot," katanya.
Selain lemot biasanya juga ada bunyi dengung atau menggerung dari CVT jika roller sudah mulai peyang.
Baca Juga: Tips Beli Motor Matik Bekas, Cek Langsung Part di Bagian CVT
2. Per CVT
Selanjutnya karena per CVT yang sudah mulai lemah karena usia pemakaian.
"Per CVT ini memang tergolong komponen yang kuat, tapi ya kalau motor sudah berumur baiknya ganti per CVT dengan yang baru apalagi kalau tenaga motor mulai terasa lemot," jelas Ricard.
3. V-Belt
Terakhir yakni pada v-belt yang sudah aus ditandai dengan melar atau retak-retak.
"Per CVT ini memang tergolong komponen yang kuat, tapi ya kalau motor sudah berumur baiknya ganti per CVT dengan yang baru apalagi kalau tenaga motor mulai terasa lemot," tutup Ricard Riesmala dari bengkel A2 Speed di Joglo, Jakarta Barat.