Otoseken.id - Lampu depan mobil jenis halogen yang masih pakai filamen punya risiko putus.
Pemilik dengan mudah bisa mengganti bohlam lampu depan ini sendiri di rumah.
Sayangnya, cuma sedikit yang mengetahui cara pasang bohlam lampu halogen yang benar.
Paling sering saat memasang bohlam lampu utama ini yang dipegang adalah bagian kacanya.
Baca Juga: Sorot Lampu Mobil Bekas Kurang Pas? Begini Cara Mudah Mengaturnya
Padahal haram hukumnya memegang kaca bohlam lampu halogen karena bisa memperpendek umurnya.
"Betul, jangan sekali-sekali pegang kaca bohlam lampu halogen saat pemasangan," buka Kuntarto Rahmat, pemilik bengkel Goebuk Tune-up.
"Tangan yang memegang kaca bohlam lampu halogen akan meninggalkan sidik jari yang mengandung minyak," tambahnya.
Saat lampu menyala maka kaca bohlam lampu halogen akan menjadi panas.
Baca Juga: Penyebab Mika Lampu Mobil Bekas Menguning, Begini Cara Mencegahnya
Penyebaran panas yang enggak merata akibat adanya minyak di kaca bohlam lampu halogen ini membuat filamen lampu akan cepat putus.
"Bisa dilihat dari warna hitam di bagian lampu yang dipegang, jadi seperti gosong," jelasnya.
"Kalaupun enggak sengaja kaca bohlam lampu halogen terpegang, segera lap dengan kain bersih sampai benar-benar bersih," bebernya.
Jadi kalau mau awet, jangan pegang kaca bohlam lampu halogen saat memasangnya ya.