"Caranya kami ratain dulu, yang pecah-pecah kami amplas dulu. Lalu setelah itu kami dempul dan kalau sudah rapat semua baru kami cat ulang," ucap Mista.
Ia mengatakan, dempul dan cat yang dipakai adalah bahan khusus yang memang diperuntukkan bagi bahan kulit asli.
Sehingga, hasil dempulan dan cat akan menyatu dan relatif tidak mudah rusak.
"Catnya pakai cat khusus yang untuk kulit. Dempulnya juga emang khusus untuk bahan kulit jadi lebih elastis," kata Mista.
Baca Juga: Celana Jeans Dilarang Keras Duduk di Jok Mobil Kulit Asli, Ini alasannya
Namun, Mista mengatakan tidak semua kulit jok bisa direparasi, syarat utamanya kulit jok tersebut harus berbahan kulit asli, bukan kulit sintetis.
"Karena kalau dia pakai kulit sintetis, biasanya pas didempul itu malah jadi lengket. Lagi pula kalau jok sintetis sih jarang pecah ya, cuma biasanya warnanya pudar aja. Kalau sintetis memang lebih baik ganti baru," tukasnya.
Soal biaya, untuk memperbaiki kulit jok yang pecah Mista biasanya mematok tarif tergantung dari besar atau kecilnya bagian yang rusak.
"Kalau rapihin kulit yang pecah, tergantung ukuran yang retaknya, satu ruas jaitan itu sekitar Rp 600 ribu," tukasnya.
Sedangkan, untuk pengecatan ulang tarifnya Rp 450 ribu per kursi.
"Kalau untuk ngecat jok satu jok kena Rp 450 ribu, semua mobil sama saja biayanya," tutupnya.
Bintang Plafon Mobil: Jl. Pondok Cabe Raya No.101, Kec. Pamulang, Kota Tangerang Selatan. (Mista: 0838-1266-3809)