Waspada, Sistem Rem Mobil Bekas Sering Terserang 4 Penyakit Ini

ARSN,Dylan Andika - Kamis, 2 Desember 2021 | 16:20 WIB

Drum brake Toyota Kijang (ARSN,Dylan Andika - )

Getaran pada saat pengereman dapat diakibatkan oleh retakan pada rotor, keausan tidak merata pada kampas dan sepatu rem, atau berpindahnya material friksi ke permukaan rotor.

Getaran juga dapat terjadi akibat melengkungnya rotor karena terlalu banyak material yang dibuang ketika proses bubut.

3. Mobil menarik ke satu sisi ketika pengereman

Tarikan ke salah satu sisi pada saat pengereman dapat diakibatkan karena kontaminasi pada komponen rem, atau kerusakan pada bagian caliper atau silinder rem.

Baca Juga: Minyak Rem untuk Big Brake Kit Ada yang DOT 4 dan DOT 5.1, Ini Bedanya

Namun, hal ini juga bisa terjadi apabila roda berbeda ukuran (misalnya karena memakai ban cadangan) atau komponen suspensi yang sudah rusak.

Automotive Chassis Systems
Ilustrasi sistem rem pada mobil

4. Pedal rem terasa lunak atau injakan pedal semakin jauh

Jika kita perlu menginjak pedal lebih dalam untuk mendapatkan tenaga pengereman yang diinginkan, maka bisa jadi disebabkan oleh rendahnya ketinggian minyak rem, kampas rem aus, minyak rem kotor, atau kerusakan pada booster rem.

Namun, jika pedal sampai “tenggelam” ke lantai, maka itu pertanda sistem rem kehilangan tekanan hidraulisnya.

Penyebabnya bisa datang dari kebocoran sistem rem atau kerusakan internal pada master cylinder.