Otoseken.id - Pemilik mobil wajib tahu nih, pasalnya banyak yang enggak tahu kondisi aki mobil yang overcharge. Nah, begini nih ciri-cirinya.
Di mobil bekas, seringkali sistem pengisian aki mengalami overcharge.
Overcharge di sini merupakan kondisi aki terlalu berlebihan mendapatkan voltase listrik.
Pada aki mobil pada umumnya, voltase yang dibutuhkan harus di bawah 14 volt.
Baca Juga: Asal Simpen Aki Dampaknya Bisa Rusak, Begini Cara Simpan yang Benar
Bila lebih dari itu ada indikasi overcharge.
Salah satu penyebab overcharge bisa diakibatkan dari alternator yang sudah mulai rusak.
Alternator di sini berfungsi untuk mensuplai tegangan listrik ke aki mobil.
"Aki yang mengalami ovecharge bisa dilihat dari beberapa tanda-tanda, salah satunya adanya jamur berwarna putih di terminal kepala aki positif (+)," ucap Didi yang menjabat sebagai Technical Service Toyota-Astra Motor (TAM) kepada GridOto.com
Baca Juga: Cara Hilangkan Karat di Kabel Aki Mobil Bekas, Bisa Pakai Ini
Terminal positif merupakan keluar masuknya arus listrik pada aki.
Bila aki mobil sudah mengalami timbulnya jamur-jamur putih di terminal positif, patut dicurigai aki sedang mengalami overcharge.
Selain itu, aki yang mengalami overcharge memiliki suhu badan aki yang lebih panas dibanding biasanya.
Hal ini karena beban plat positif terlalu besar menerima voltase listrik dari alternator.
Baca Juga: Air Aki Mobil Jangan Sampai Kurang, Ini Akibatnya Kalau Sering Dibiarkan Kurang
"Pada fisik aki juga bisa jelas terlihat seperti menggelembung atau membesar. Ini juga bisa menjadi indikasi aki overcharge," tambah Didi.
Dan paling terasa yakni umur aki yang tidak lama dari semestinya.
Aki yang terus menerus mengalami overcharge akan membuat lempengan pElat di dalamnya tidak akan betahan lama.
Aki pun akan cepat mati.