Cuma Gara-gara Hal Ini Nissan X-Trail 2.0 CVT Bisa Nyendat-nyendat

ARSN,Andhika Arthawijaya - Kamis, 16 Desember 2021 | 13:15 WIB

Mesin Nissan X-Trail 2.0 CVT (ARSN,Andhika Arthawijaya - )

Otoseken.id - Waduh, cuma gara-gara hal ini Nissan X-Trail 2.0 CVT bisa nyendat-nyendat mesinnya.

Beberapa waktu lalu salah satu pemilik Nissan Xtrail 2.0 CVT tahun 2013 mengeluhkan mesin SUV miliknya tersebut tiba-tiba nyendat-nyendat saat dikendarai.

Padahal pria yang bernama Kurniawan asal Serpong, Tangsel ini mengaku rajin servis berkala.

Oiya, menurut Kurniasan, Nissan Xtrai 2.0 CVT miliknya tersebut telah menempuh jarak sekitar 163 ribu kilometer.

Baca Juga: Tips Beli Nissan X-trail 2001-2005, Wajib Cek 4 Bagian Ini Jika Tak Mau Buntung

Awal masalah, tuturnya, gejala mesin tersendat terjadi sesekali, dan itu biasanya di tol pada saat akselerasi.

Namun belakangan lebih sering terjadi, baik kecepatan sedang di jalan non tol pun. 

“Pernah saya coba pada posisi netral dan injak gas di 2.500 rpm, sangat mbrebet,” cerita Kurniawan.

Kemudian ia coba bawa ke bengkel untuk diperiksa penyebabnya, eh sampai di bengkel malah hilang kendalanya.

Baca Juga: Enggak Nyangka, SUV Ganteng Nissan X-trail 2002 Dijual Murah, Nih Daftar Harganya

“Namun sekarang tersendat-tersendatnya semakin sering,” tukasnya.

Menanggapi masalah yang dialami Kurniawan tersebut, Otomotifnet.com coba menanyakan ke beberapa kenalan bengkel. Mereka mengatakan penyebabnya bisa karena beberapa hal.

Antara lain kurang lancarnya sistem penyaluran bahan bakar, yaitu bisa jadi ada penyumbatan pada saluran bahan bakar yang menuju injektor, atau filter bahan bakarnya sudah terlalu kotor. 

Bahkan bisa juga karena pompa bahan bakar mulai lemah atau rusak. Sehingga tekanan bahan bakar pada slang saluran bahan bakar tidak sesuai standar yang dibutuhkan.

Baca Juga: Transmisi CVT Nissan Serena C26 dan X-Trail T31 Sering Overheat, Ini Solusinya

Untuk memastikannya, mereka menyarankan untuk cek fuel pressure pada saluran bahan bakar.

Aant/Otomotifnet
Ilustrasi Coil dan selongsong pipa coil untuk Nissan March atau Grand Livina, mirip juga dengan milik Nissan X-Trail T31

"Bila kurang dari standar, ada kemungkinan kinerja pompanya bermasalah," sebut Sumarno, punggawa Masmu Sukses Motor di Solo, Jateng.

Kemungkinan lainnya, lubang injektor mulai mampet oleh kotoran atau kerak. Atau bisa juga filter udara sudah terlalu kotor, ada busi yang bermasalah, kebocoran slang vakum dan lain sebagainya.

Nah, yang patut dicurigai pula dan biasanya jadi terdakwa utama adalah selongsong pipa coil untujk dudukan busi.

"Fenomena yang cukup banyak ditemui, karena usianya sudah 10 tahunan, biasanya brebet, koilnya pada bocor, batang koilnya kebakar," ucap Ari Hidayat, Kepala Bengkel Spesialis Nissan, Jasmin Motor BSD, Tangsel.

Kasus ini mirip seperti dialami pengguna Nissan Grand Livina dan March.

"Saya dua kali mengalami kejadian itu di Nissan March. Setelah ganti pipa coil businya, langsung hilang masalah mesin nyendat-nyendat,” aku Antonius asal Pamulang, Tangsel.

Nah, bila memang masalahnya pada selongsong pipa coil, cukup ganti part tersebut.

"Kalau di sini perbaikannya gak perlu ganti koil set, kalau ganti set mahal sekitar Rp 900 ribu. Kalau di saya bisa ganti batang koilnya aja, biayanya Rp 150 ribu, itu yang kualitasnya bagus," bilang Ari.