Cara Merawat Motor Bekas, Ini Dia Biang Keladi Ban Belakang Motor Cepat Habis

ARSN,Isal - Sabtu, 26 Maret 2022 | 07:00 WIB

Ilustrasi ban belakang motor (ARSN,Isal - )

Otoseken.id - Cara merawat motor bekas, ini dia biang keladi penyebab ban belakang motor cepat habis. Baru tahu ternyata.

Ada alasan kenapa ban belakang motor lebih cepat habis jika dibandingkan dengan ban depan

Ternyata yang bikin cepat habis karena kinerja ban belakang motor lebih berat dari ban depan.

"Beban yang ditopang oleh ban motor bagian belakang ini lebih besar jika dibandingkan dengan ban depan," buka Abdul Malik selaku Service Advisor Rumah Ban Motor kepada GridOto.

Apalagi, kalau bikers sering membawa barang atau boncengan, bebannya sebagian besar ditanggung oleh ban belakang.

Begitu juga pada motor matic, beban area CVT juga ditanggung oleh ban belakang.

"Ban belakang motor cepat habis karena berfungsi sebagai penggerak juga," jelas mekanik yang akrab disapa Malik ini.

Oleh karena itu, ukuran dan tekanan angin pada ban motor bagian belakang lebih tinggi daripada ban depan.

Baca Juga: Cara Merawat Motor Bekas, Ini Risikonya Pakai Kampas Kopling KW

"Contoh, tekanan angin ban motor matic depan itu biasanya 28 sampai 29 psi," jelas Malik.

"Sedangkan ban belakang itu bisa 32 psi," tuturnya saat ditemui di Jalan Lebak Bulus III No.2B, Cilandak, Jakarta Selatan.

Jadi, karena beban kerja yang lebih berat itu membuat ban belakang umumnya lebih cepat habis jika dibandingkan ban depan.

Fadhliansyah/motorplusonline
Ilustrasi ban habis tidak merata

Nah, sekarang sudah terjawab kenapa ban belakang motor itu cepat habis.

Soalnya ban belakang menanggung beban motor yang lebih berat dan bertugas menjadi penggerak motor yang bikin daya kikisnya lebih besar.

Baca Juga: Gak Sesulit Yang Diomongin, Begini Cara Mudah Merawat Motor Bekas Warna Doff