Setelah dilakukan pemeriksaan oleh teknisi bernama Riyanto Aza yang juga anggota Komunitas Suzuki Ertiga, ternyata didapati altenator bermasalah.
Yakni brush atau arang di bagian dalam alternator sudah terkikis tipis, sehingga alternator tidak dapat melakukan pengisian ke battery atau aki.
Efek yang ditimbulkan ketika aki tidak mengisi, lama kelamaan dayanya turun.
Sehingga kemudian aki tak mampu lagi mengoperasikan Electric Power Steering (EPS), makanya setir mendadak terasa berat.
Riyanto pun menyarankan untuk pemilik Ertiga yang jarak tempuhnya sudah di atas 100.000 atau 5 tahun, brush alternator ini wajib diganti, meskipun belum menunjukkan gejala seperti yang dialami Ari.
Oiya, tak hanya di Suzuki Ertiga saja, kendala ini juga bisa dialami di mobil-mobil lainnya loh.
So, coba periksakan kondisi alternator mobil Anda ya bila sudah memasuki masa pakai 5 tahun.
Baca Juga: Inilah Tanda dan Ciri-ciri Power Steering Elektrik Harus Diservis