Biar Toyota Harrier Nyaman Lagi, Segini Biaya Peremajaan Kaki-kakinya

Naufal Shafly,Abdul Aziz Masindo - Minggu, 3 April 2022 | 06:30 WIB

Toyota Harrier generasi ke-2 (Naufal Shafly,Abdul Aziz Masindo - )

Otoseken.id - Meskipun usia Toyota Harrier sudah cukup berumur, tapi SUV premium besutan Toyota ini masih memancarkan aura kemewahan.

Toyota Harrier generasi kedua (XU30) memiliki masa produksi yang sangat panjang, mulai dari 2003 sampai 2013.

Soal harga pasarannya, Toyota Harrier generasi kedua bekas berkisar Rp 120 jutaan untuk tahun yang paling tua, sampai Rp 230 juta.

Adapun Toyota Harrier sendiri memiliki sejumlah tipe, mulai dari 2.4 G, 2.4 L Premium, 3.0 L AIRS dan versi 3.500 cc yang jarang ditemui.

Usianya yang sudah cukup berumur ini membuat kaki-kaki Toyota Harrier sudah waktunya dilakukan peremajaan biar nyaman kembali.

Menurut Affan Rasyid Baharudin, owner bengkel JM Autoworkz feat Anugerah Motor di Bekasi, secara harga sebenarnya kaki-kaki Toyota Harrier generasi kedua tidak terlalu mahal.

Dok. OTOMOTIF
Toyota Harrier AIRS 2003 - 2008

"Kaki-kaki kalau yang 2.400 cc relatif murah ya. Kalau di kami overhaul kaki-kaki dari depan sampai belakang sekitar Rp 8 juta-Rp 10 jutaan. Avanza aja sekitar Rp 6 jutaan, jadi saya rasa bedanya enggak terlalu jauh," ucap Affan

Ia mengatakan, harga tersebut sudah termasuk penggantian hampir semua komponen kaki-kaki seperti tie rod, long tie rod, ball joint, link stabilizer, sokbreker depan dan belakang, hingga support sokbreker.

Meski bukan menggunakan komponen original, namun Affan mengatakan part yang digunakan adalah komponen aftermarket dengan kualitas yang cukup baik.

Baca Juga: SUV Mewah Toyota Harrier Generasi Kedua, Mulai dari Rp 120 Jutaan

 

"Itu pakai partnya barang aftermarket, tapi aftermarketnya juga yang rekomen dari kami bukan abal-abal, misalnya merek 555 (triple five)," ucap Affan lagi.

Namun, Affan menyarankan agar konsumen tidak membeli Toyota Harrier varian 3.000 cc AIRS yang di dalamnya sudah terdapat fitur air suspension.

Sebab perawatan air suspension pada mobil tersebut cenderung lebih sulit dan memakan biaya lebih banyak.

"Kalau untuk yang tipe 3.000 cc AIRS (air suspension) itu jauh lebih mahal. Ganti sokbreker depan aja bisa Rp 12 jutaan satu set (kanan-kiri), itu baru sokbreker depan doang," kata Affan.

Selain itu, air suspension-nya pun harus selalu diremajakan tiap lima sampai tujuh tahun sekali.

"Makanya kalau ingin membeli Toyota Harrier bekas keluaran tahun 2015 ke bawah, mendingan ambil yang biasa (varian mesin 2.400 cc)," tutupnya.

JM Autoworkz feat Anugerah Motor

Jl Raya Kelurahan Jati Makmur, No 43, Pondok Gede, Bekasi
Telepon : 0812-8311-1198

Baca Juga: Penyakit Toyota Harrier Gen 2, Bisa Menguras Kantung Belasan Juta