Otoseken.id - Ciri fan belt di mobil bekas harus diganti, ternyata bisa dilihat dengan mata lho bestie. Yuk ah kita praktekin langsung.
Halo pak Andhika, salam sehat. Langsung saja saya mau nanya nih!
Apa ciri-cirinya bila fan belt di mesin sudah waktu harus diganti?
Soalnya saya belum lama ini beli mobi seken, dan tidak tahu riwayat servis mobil tersebut.
Segitu dulu perantanyaan dari saya. Mohon penceharannya ya pak Andhika. Terimakasih sebelumnya!
Baca Juga: Ini Ciri-ciri Tensioner Fan Belt Rusak, Ada Bunyi Begini di Mesin Mobil
Edo, via messenger
Hai Edo, salam sehat juga untuk Anda dan keluarga. Oke, mengenai ciri-ciri fan belt bila sudah waktunya diganti ada beberapa parameter.
Pertama yang bisa kita lihat secara visual adalah bila fan belt terlihat mulai tipis.
Atau jika permukaan fan belt terlihat seperti ada retak-retak.
Hal tersebut bisa disebabkan karena material fan belt sudah mulai getas akibat suhu mesin dan usia pakai.
Perlu Mas Edo ketahui, fan belt terbuat dari material karet khusus dan serat nilon, sehingga memiliki elastisitas yang cukup tinggi.
Nah, kemampuan tersebut akan menurun atau bahkan hilang, seiring pemakaian dan suhu mesin tadi, yang bisa menyebabkan material fan belt jadi getas.
Oiya, selain retak-retak, faktor-faktor tadi juga bisa membuat fan belt terasa rapuh saat ditekan atau disentuh.
Jika sudah mendapati kondisi-kondisi ini, sebaiknya fan belt diganti baru.
Ciri-ciri lain yang bisa dikenali adalah bila fan belt mulai terlihat kendur. Meski sudah dikencangkan lagi, tak lama kemudian akan mengendur lagi.
Terakhir, yang jadi indikator kondisi fan belt sudah mulai parah dan harus segera diganti yakni bila geriginya mulai termakan atau aus.
Oiya, sekadar informasi saja, penggantian fan belt umumnya bisa dilakukan hingga jarak tempuh 40.000 kilometer.
Namun jika sebelum jarak segitu didapati ada ciri-ciri yang tadi disebutkan, segera ganti baru. Daripada nanti putus di jalan, bisa repot!
Baca Juga: Lakukan Hal Ini Saat Fan Belt Mobil Bunyi Berdecit, Mudah dan Murah