Waduh, Ini 6 Penyebab Mesin Diesel Mobil Bekas Boros, Pemilik Wajib Tahu

GBRN,ARSN - Selasa, 27 September 2022 | 17:21 WIB

Mesin diesel (GBRN,ARSN - )

Otoseken.id -  Waduh, ini dia 6 penyebab mesin diesel di mobil bekas boros bbm sob. pemilik wajib tahu agar gak tekor ngisi solar terus.

Mesin diesel di mobil bekas biasanya irit terhadap bahan bakar.

Namun, karena beberapa masalah mesin diesel mobil bekas kerap menimbulkan pemborosan konsumsi solar.

“Mesin diesel terkenal tangguh dan irit BBM, tapi ketika beberapa komponen bermasalah mesin diesel bisa saja menjadi boros,” ungkap Sanusi Workshop Head Isuzu Astra Biz Centre BSD, Tangerang. 

1. Akibat AC On

Mungkin penyebab satu ini paling banyak dikeluhkan, padahal AC mobil tidak mengonsumsi solar.

Saat AC menyala, kompresor akan bekerja dengan daya yang tidak sedikit, sehingga cukup menguras tenaga mesin.

Kondisi ini normal, tapi jika terjadi masalah pada sistem AC akan berpengaruh terhadap konsumsi BBM.

Baca Juga: Bikin Seneng, Ini Dia Solusi Jika Kunci Immobilizer Mobil Bekas Hilang

Misalnya, AC yang terlalu dingin disebabkan kompresor terus bekerja saat tekanan freon tinggi.

2. Nozzle Injektor Jebol

Pada sistem pembakaran mesin diesel, injektor jadi ujung tombak untuk menyemprotkan solar bertekanan ke ruang bakar.

Injektor yang baik harus mampu bekerja saat mesin sedang proses kompresi.

Namun, jika noozle injector jebol, otomatis bahan bakar akan keluar dengan volume lebih banyak.

Hal ini tentunya akan membuat konsumsi solar semakin boros dan keluar asap hitam.

Asap hitam menandakan proses pembakaran yang tidak sempurna, akibat campuran solar yang berlebih.

3. Sistem Pendingin Bermasalah

Sistem pendingin berfungsi untuk menjaga suhu kerja mesin, agar tenaga dan konsumsi bbm seimbang.

Baca Juga: Bahaya, Mesin Turbo Mobil Bekas Jangan Langsung Dimatikan Ya Bestie, Bisa Jadi Begini

Jika sistem pendingin mengalami overcooling, otomatis terjadi pemborosan bahan bakar.

Alasannya, karena panas dari pembakaran terbagi untuk tenaga dan memanaskan mesin.

4. Ban Dengan Tapak Lebar

Sebenarnya, ban sudah sesuaikan dari segi kenyamanan, handling, dan power consumption.

Namun alasan estetika, membuat beberapa orang mengganti ban dan velg dengan ukuran lebih besar.

Memang ban besar membuat handling lebih stabil, tapi juga memerlukan energi lebih besar untuk menggerakannya.

Dengan begitu, tentunya akan berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar yang lebih banyak.

5. Cara Mengemudi

Seirit apapun mobil, jika dikemudikan secara ugal-ugalan maka mobil akan menjadi boros.

Baca Juga: Jangan Panik, Ini Lho Penyebab Ada Oli Rembes di Sekitar Filter Oli Mobil Bekas

Sebab jika, mobil dikendarai dengan manuver dan rem mendadak akan membuat mesin bekerja lebih keras.

Sehingga solar yang dibutuhkan akan lebih banyak, dan konsumsi BBM akan semakin boros.

6. Kondisi Jalan

Anda pasti tahu data konsumsi bahan bakar antara rute dalam kota dan luar kota berbeda.

Rute dalam kota biasanya lebih boros, karena banyak lampu merah dan macet.

Meski begitu, kontur jalan yang naik-turun, seperti puncak juga bisa menyebabkan konsumsi BBM lebih boros.