Desain Stylish dan Harga Bekas Mulai Rp 170 Jutaan, Tapi Kenali Dulu 4 Kelemahan Honda HR-V Bekas

Abdul Aziz Masindo - Jumat, 7 Oktober 2022 | 13:17 WIB

Ilustrasi Honda HR-V Bekas (Abdul Aziz Masindo - )

Otoseken.id - Honda HR-V merupakan SUV berukuran Kompak bermesin 1.500 cc, walaupun generasi terbaru HR-V sudah meluncur, tapi HR-V generasi pertama kondisi bekas masih keren.

Yap desain Honda HR-V yang diluncurkan sejak tahun 2015 ini masih terlihat keren, compat SUV besutan Honda ini datang dengan dengan desain yang stylish.

Honda HR-V generasi pertama ini hadir dengan 2 pilihan mesin, yakni mesin 1.500 cc di tipe E dan S, dan 1.800 cc tipe Prestige, dipadukan dengan transmisi otomatis CVT, dan pilihan manual untuk tipe S.

Untuk HR-V 1.5 E, mesin berkapasitas 1.500 cc nya mampu menghasilkan tenaga di 118 dk di 6.600 rpm dan torsinya 145 Nm di 4.600 rpm.

Sedangkan HR-V 1.8 Prestige sebagai varian flagship-nya membawa mesin yang lebih besar, berkapasitas 1.800 cc bertenaga 137 dk di 6.500 rpm, dan torsi 169 Nm di 4.300 rpm.

Soal harga bekasnya, merujuk data dari GridOto.com harga Honda HR-V bekas termurahnya di angka Rp 170 juta untuk tipe 1.5 S MT 2015, kalau E CVT tahun 2015 di angka Rp 200 juta.

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
Honda HR-V 1.5 S MT 2016

Sedangkan harga Honda HR-V 1.8 Prestige mulai dari Rp 240 juta untuk keluaran tahun 2015.

Namun sebelum mengambil Honda HR-V bekas, kenali dulu kelemahan dan penyakit khasnya biar enggak pusing saat merawatnya.

1. Drive Shaft

Saat mengambil Honda HR-V bekas, teliti bagian kaki-kaki terutama pada bagian drive shaft, khususnya HR-V di bawah tahun 2017.

Baca Juga: Sokbreker Honda HR-V Bekas Sudah Minta Ganti, Segini Harganya

 

 "Honda HR-V waktu awal launching tahun 2015 dan 2016 bagian kaki-kaki itu ada bunyi seperti suara gemericik air, itu sering saya menemukan kasus HR-V keluaran 2015 dan 2016 yang tidak berkesudahan," buka Ivan yang dulu pernah bekerja di Honda kawasan Jakarta Selatan.

 Menurutnya, penyebab timbul suara seperti gemericik air disebabkan karena durabilitas part drive shaft kurang baik dan akibat usia pemakaian.

Namun masih kata Ivan, HR-V yang sudah Facelift di tahun 2017 ke atas sudah ada improvement penguatan di part drive shaft.

2. Rack Steer dan Bushing Crossmember

Dok.OTOMOTIF
Interior Honda HR-V E 1.5 2015

Masih di area kaki-kaki khususnya di bagian depan, periksa bagian rack steer, kalau biaya perbaikan di bengkel spesialis berkisar Rp 2,2 juta.

Kalau ke bengkel resmi Honda, harus ganti assy rack steer, Kalau ganti assy rack steer di bengkel resmi mencapai Rp 14-15 juta

Perhatikan juga suara-suara di area kaki-kaki, jika ada suara gluduk-gluduk, bushing-bushing di crossmember sudah aus.

3. Road Noise

Terakhir soal road noise, road noise di Honda HR-V ini sangat terasa, namun keluhan road noise ini bukan hanya ada di HR-V saja, termasuk di mobil-mobil Honda lain seperti Brio, Mobilio dan BR-V.

Untuk mengurangi road noise, kalian bisa menggunakan peredam, namun dengan konsekuensi bobot menjadi lebih berat.

Alternatifnya kalian bisa mengganti ban yang lebih bagus, Billy pengguna Honda HR-V 2015 memilih memakai ban Michelin Primacy, alhasil gejala road noise bisa berkurang signifikan.

4. Perawatan CVT

Transmisi matik di CVT di mobil Honda sebenarnya kuat, tapi bukan berarti minim perawatan, agar transmisi CVT Honda HR-V bisa awet, lakukan penggantian oli transmisi matik CVT secara berkala.

Sarannya daripada transmisi CVT kena, lakukan penggantian oli transmisi matik CVT setiap 20.000 kilometer, cukup ganti saja, tidak perlu kuras (flushing). Sebab transmisi matik CVT enggak perlu kuras seperti pada matik konvensional.

Kurangnya perawatan seperti telat ganti oli transmisi CVT dapat menyebabkan komponen CVT rusak, kalau sudah rusak, biaya perbaikan CVT di bengkel spesialis matik berkisar Rp 12 - 15 juta.

Sedangkan kalau di bengkel resmi tidak bisa diperkaiki, CVT harus diganti assy yang biayanya bisa mencapai Rp 60 juta.

Baca Juga: Irit Banget, Tes Konsumsi BBM dan Akselerasi Honda HR-V 1.5 CVT