Baca Juga: Ini yang Akan Terjadi Jika Jarang Ganti Air Radiator Mobil, Perhatikan
Akan tetapi air aki ini disarankan hanya digunakan pada saat darurat saja.
"Boleh digunakan saat darurat tapi kalau sudah bisa ke bengkel segera kuras radiator dan ganti dengan coolant," ujar Triyono.
Air aki berwarna biru ini tidak mengandung ethylene glycol untuk menaikan titik didih.
Jika dipakai lama bisa-bisa air radiator menguap karena titik didihnya hanya 100 derajat seperti air biasa.
Untuk menambahkan air aki pada radiator disarankan hanya melalui tabung reservoir.
Kalau ingin menambahkan dari tutup radiator utama, pastikan mesin sudah dalam keadaan dingin.
Jangan pernah radiator masih panas Anda langsung buka tutupnya, ini bisa berbahaya karena dapat menyemburkan cairan radiator yang panas.
Baca Juga: Warna Coolant Merah dan Hijau, Bingung Pilih Mana? Simak Penjelasannya