Otoseken.id - Cara membeli mobil bekas bertransmisi manual, kenali ciri-ciri kampas kopling mobil sudah mulai habis.
Walaupun mobil bertransmisi matik di zaman sekarang lebih banyak dipilih karena kemudahan dan kenyamanannya, tapi mobil bertransmisi manual juga masih banyak dipilih.
Pelat kopling atau kampas kopling memang usia atau pemakaiannya relatif lebih panjang, tapi pemakaian transmisi manual yang salah, bisa bikin kampas kopling lebih cepat aus.
Pemakaian yang salah seperti kebiasaan menaruh atau mengistirahatkan kaki di pedal kopling, sering memakai setengah kopling saat menanjak, dan sebagainya.
Kampas kopling yang sudah tipis ini tentu banyak rugi, tenaga dari mesin yang tersalurkan ke transmisi akan terhambat, membuat mobil enggak mau lari, kopling selip, dan penggunaan bahan bakar menjadi boros.
Nah berikut 5 gejala kampas kopling mobil manual yang sudah mulai tipis dan perlu diganti:
1. Kopling Ada Gejala Selip
Gejala yang paling gampang diketahui adalah timbulnya gejala selip pada kopling, misalnya saat pergantian gigi dari gigi 2 ke 3, kopling terjadi selip dibarengi dengan mesin yang terasa menggerung tanpa adanya tenaga.
Hal ini karena kampas kopling tidak mampu menghubungkan putaran mesin menuju transmisi akibat kampas kopling yang sudah aus.