Baca Juga: Mobil Transmisi Manual Bisa Lebih Irit Ketimbang Manual, Apakah Benar?
2. Timbul Bau Angus
Kampas kopling yang sudah mulai tipis dan aus, biasanya timbu bau angus yang masuk hingga ke dalam kabin mobil.
Bau hangus timbul akibat kampas kopling yang terbakar akibat gesekan tinggi antara roda gila (flywheel) dengan plat penekan.
3. Tenaga Loyo
Tenaga yang terasa loyo ini diakibatkan karena putaran mesin menuju transmisi terganggu.
Dampak terparahnya jika kampas kopling yang sudah sangat tipis, mesin mobil hanya meraung tetapi tenaga tidak ada.
4. Putaran Mesin (RPM) Cenderung Tinggi
Tanda kampas kopling yang sudah tipis atau aus berikutnya adalah putaran mesin atau RPM cenderung lebih tinggi.
Hal ini Karena tenaga atau akselerasi mesin yang melemah, alhasil untuk mencapai kecepatan tertentu diperlukan putaran mesin yang tinggi.
5. Boros BBM
Terakhir dampak dari kampas kopling yang tipis dan aus adalah konsumsi bahan bakar yang menjadi boros.
Karena akselerasi yang terhambat dan putaran mesin yang tinggi, berdampak pada konsumsi bahan bakar mobil yang menjadi lebih boros.
Baca Juga: Apa Benar Mending Hindari Beli Mobil Matik Tua? Bengkel Spesialis Transmisi Bilang Gini