Otoseken.id - Ternyata perusahaan sekelas V-Kool pun masih perlu berjuang untuk masuk ke ranah marketplace.
Yakni ketika ingin produknya terpampang di Tokopedia.
Kisah dimulai tahun 2016 ketika Monita Cherline Tombeng, Head of Advertising and Promotion PT V-KOOL Indo Lestari, pemegang merek V-Kool bersama beberapa personel tim mencari tahu bagaimana agar produknya bisa masuk halaman khusus di Tokopedia.
Baca Juga: Simak, Ini Cara Mudah Merawat Kaca Film di Mobil Bekas Kesayangan
"Aku sama Ella naik ojek ujan-ujanan ke kantor Tokopedia," kenang Monita dalam peluncuran Discovery Page di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 (20/2/2023).
Saat itu, menurut Monita pihaknya belum tahu bagaimana agar profil produknya bisa tampil di halaman khusus.
Apalagi banyak tantangan untuk menjual kaca film di marketplace. Pertama jenis produknya banyak, kedua model mobilnya juga banyak dan kaca film enggak bisa hanya jual full karena konsumen kadang hanya ingin kaca film untuk kaca depan saja.
"Kita gak ngerti gimana menceritakan panas, gak mungkin difoto juga. Lalu ada kode harga dan foto hi-res sempat ditolak. Sementara di Tokopedia ada limit juga," ujarnya.
Setelah setahun berusaha, pada 2017 produk-produknya mulai lengkap di Tokopedia.
"Sekarang sudah jadi ribuan (item). Dealer enak tinggal copy," ujar Monita.
Adapun kerjasama PT V-KOOL Indo Lestari dengan Tokopedia meluncurkan discovery page berupa halaman khusus V-KOOL di Tokopedia untuk memudahkan konsumen mencari informasi beragam produk V-KOOL.
Di discovery page, V-KOOL Indonesia menggandeng beberapa dealer V-KOOL resmi di 5 kota. Yaitu Jakarta, Bandung, Solo, Medan dan Makassar.
Konsumen bisa bertransaksi berdasarkan domisili.
Adapun jumlah pembelian melalui marketplace dibanding direct sudah mencapai 30 persen.
Linda Widjaja, Vice President Director PT V-KOOL Indo Lestari berharap, persentase penjualan via marketplace bertambah sekitar 15 persen lagi.
"Kami berharap bisa bertambah 15%. Kami sangat senang dengan marketplace karena harga transparan di berbagai daerah," ujarnya.