Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

4 Hal Ini Yang Membuat Engine Mounting Motor Matic Cepat jebol

Arseen - Senin, 15 Juli 2019 | 14:35 WIB
Engine mounting motor matic
Motor-Plus Online
Engine mounting motor matic

Otoseken.id - Selain usia pakai, yang bisa membuat engine mounting motor matic cepat jebol ada beberapa penyebab.

Motor matic yang enggk nyaman saat diajak manuver bisa jadi engine mountingya jebol.

Lalu, hal apa saja yang membuat engine mounting jebol?

Mari kita bahas satu per satu mulai dari kondisi jalan.

Baca Juga: Agar Naik Motor Honda PCX Nggak Jinjit Lagi, Begini Triknya Sob

1. Kondisi Jalan

Fungsi engine mounting selain meredam getaran mesin, adalah penghubung dengan swing arm motor matic.

Nah, arm motor matic itu bergerak menyesuaikan dengan kondisi jalan.

"Kerusakan engine mounting matic juga bisa disebabkan karena kondisi jalan," tambah Slamet Kasianom melalui pesan singkat.

Jadi semakin sering kita lewat jalan rusak, maka semakin cepat juga usia engine mounting.

Baca Juga: Banyak Yang Belum Tahu, Begini Cara Ganti Remote Keyless Honda PCX dan All New Vario 150

2. Beban Motor

Selain kondisi jalan, beban motor juga jadi penyebab utama engine mounting pecah atau jebol.

"Beban yang diterima motor juga mempengaruhi umur engine mounting," tambahnya.

3. Modifikasi Arm Atau Rangka Motor Matic

Baca Juga: Daftar Harga Part Mesin Motor Suzuki Skywave, Copotan Atau Orisinal?

Memodifikasi arm atau rangka motor matic mempengaruhi tumpuan beban motor.

"Soalnya titik penompang mesin berubah, sehingga ada perubahan tekanan terhadap engine mounting," pungkasnya.

Sekarang sudah tahu beberapa penyebab engine mounting motor matic jebol? 

perhatikan beberapa poin di atas agar engine mounting motor matic awet ya! 

4. Umur Pakai

Ternyata engine mounting motor matic itu ada umur pemakaiannya.

Baca Juga: Enggak Semua Pelek Motor Bisa Dipasang Ban Tubeless Loh..

Apalagi untuk engine mounting yang menggunakan karet.

Engine mounting karet lama-lama akan getas.

"Namanya juga karet, engine mounting juga ada umurnya pemakaiannya," buka Slamet Kasianom selaku Senior Technical PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Rata-rata pabrikan motor menyarankan untuk ganti engine mounting sekitar 3 sampai 4 tahun sekali.

Editor : Arseen
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa