Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Beli Daihatsu Zebra Espass Bekas? Ini yang Menjadi Perhatian Lebih

Abdul Aziz Masindo - Minggu, 8 September 2019 | 17:00 WIB
Ilustrasi Daihatsu Zebra Espass
Ilustrasi Daihatsu Zebra Espass

Otoseken.id -  Nama Daihatsu Zebra sudah muncul di Indonesia sejak tahun 1987, kemudian barulah di tahun 1995 Daihatsu Zebra Espass ini muncul.

Daihatsu Zebra Espass memberikan pilihan mesin beragam, mulai dari berkapasitas mesin 1.300 cc, 1.500 cc, dan 1.600 cc.

Khusus teknologi injeksi baru digunakan setelah menambahkan embel-embel Neo menjadi Neo Zebra di tahun 2000.

Nah ada beberapa hal yang menjadi perhatian lebih jika Anda ingin mengambil minibus yang punya bentuk aerodinamis ini.

Daihatsu Zebra Espass
Daihatsu Zebra Espass

(Baca Juga: Flashback Mazda E2000, Punya Teknologi dan Fitur Canggih Di Zamannya)

Radiator

Pemilik Daihatsu Zebra Espass rakitan tahun 1997 mengeluhkan temperatur mesin yang mudah panas saat dipakai jarak jauh.

Meskipun sudah memasang extra fan di kondensor AC untuk menambahkan angn ke radiator, nampaknya hal itu belum membantu, solusinya adalah dengan mengganti radiator model two ply.

Suara bising di dalam kabin

Peredaman kabin menjadi kendala utama kendaraan bermesin kolong, suara bising hingga panas mesin yang menyusup ke kabin, menjadi sisi minus dari sebuah minibus.

Karena itu AC perlu bekerja ektra untuk mendinginkan kabin di siang hari. Mengakalinya, tentu Anda perlu memeriksa atau menambahkan peredam panas di bawah jok.

Kemudi

Suara gemeretak saat kemudi dibelokkan sering terjadi pada minibus Daihatsu ini, namun Anda jangan curiga dahulu terhadap rumah setir yang rusak. Biasanya, ini disebabkan oleh kurangnya pelumasan di rumah setir saja.

Distributor

Peranti pengapian yang berfungsi sebagai pembagi arus listrik ke busi ini rentan terhadap ulah tangan jahil.

Posisinya di kolong kendaraan membuatnya mudah untuk dicuri. Makanya pihak ATPM melengkapi penutup distributor untuk Espass produksi 1997 ke atas.

Fungsi lainnya, tentu untuk menghalau cipratan air saat melibas genangan air.

Pintu geser

Usia akan mempengaruhi komponen bearing di pintu geser. Jika pemilik terdahulu malas melumasi bearing, pintu akan sulit terbuka atau posisinya tidak pas saat pintu tertutup.

Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk memeriksa mekanisme pintu geser agar tidak mengecewakan Anda.

Editor : Arseen
Sumber : Auto Bild Indonesia

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa