Otoseken.id - Sudah jadi rahasia umum lagi kalau Daihatsu Zebra Espass gampang mogok saat melewati genangan air ataupun hujan deras.
Nah penyebab Daihatsu Zebra model lama mudah mogok ini dikarenakan lubang napas pada distibutor.
"Penyebab Zebra sering mogok adalah lubang napas pada distributor, model lama mudah mengembun hingga mesin mati,” Menurut Pradipto Sugondo, Division Head Development PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Nah bagi Anda yang baru membeli Daihatsu Zebra Espass tapi pusing sering mogok, solusinya mengganti snorkle lubang napas Zebra Espass yang model baru, model ini lebih aman dari air.
Posisinya di kolong kendaraan membuatnya mudah terkena air, pihak ATPM melengkapi penutup distributor untuk Espass produksi 1997 ke atas.
(Baca Juga: Nostalgia Daihatsu Zebra Espass, Minibus yang Punya Bentuk Aerodinamis)
Fungsi lainnya, tentu untuk menghalau cipratan air saat melibas genangan air.
Selain distributor, Daihatsu juga melakukan pengembangan pada desain timing belt dan piston Zebra.
Timing belt Zebra model baru menggunakan bahan yang lebih kuat, dan pistonnya didesain sedemikian rupa sehingga saat timing belt putus, katupkatup di kepala silinder tetap aman.
Alasan di balik ubahan desain itu cukup unik, ternyata sebagian besar pemilik Daihatsu Zebra memiliki kebiasaan tidak mengganti timing belt sampai benar-benar putus.
Selain sering mogok, Daihatsu Zebra Espass rakitan tahun 1997 mengeluhkan temperatur mesin yang mudah panas saat dipakai jarak jauh, solusinya adalah dengan mengganti radiator model two ply.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | Auto Bild Indonesia |
KOMENTAR