Otoseken.id - Di Jalan Pejuang, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Jawa Barat, ada kuburan dari ratusan bangkai motor dan beberapa mobil tak terurus dan didiamkan.
Kok bisa? Yup, ternyata itu salah satu tempat penampungan barang bukti pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan
Jika motor atau mobil sobat ditahan dan tidak sanggup menembus atau mengambilnya akan dipindahkan kesana.
Pantauan Otoseken.id di lokasi penyimpanan motor, ada ratusan bahkan mungkin ribuan motor sitaan yang terparkir tanpa perlindungan apapun.
(Baca Juga: Cara Pedagang Mobkas Ketahui Mobil Bekas Kebanjiran, 5 Hal Ini Jadi Panduan)
Kebanyakan motor yang disita merupakan jenis bebek atau matik.
Dan sisanya ada satu, dua unit yang berjenis motor sport.
Bahkan ada beberapa unit motor yang harus ditumpuk untuk menyiasati sempitnya lahan penyimpanan.
Selain motor, ada juga beberapa unit mobil sitaan yang tidak kunjung diambil oleh sang pemilik.
(Baca Juga: Terlibat Kecelakaan di Rest Area KM 97 Jalan Tol Cipularang Pengguna Volvo S80 Selamat, Ternyata Ini Penyebabnya)
Bahkan yang paling ekstrem, tidak diambil sama sekali oleh pemiliknya, sehingga mobil tersebut ditumbuhi tanaman.
"Kalau untuk kendaraan hasil kecelakaan biasanya kami limpahkan ke daerah Teluk Pucung, karena kalau di sini (Polres) sudah tidak bisa menampung. Makanya kami limpahkan semua ke sana," ujar Kanit Laka Lantas Polres Bekasi Kota, AKP Faridah.
Jika dilihat, kondisi motor yang sudah ditinggal selama belasan tahun itu memang cukup mengenaskan.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah Honda BeAT dan Vario, yang mengalami rusak parah akibat penuaan dan diterjang perubahan cuaca tiap harinya.
Bahkan tak jarang masih ada helm yang menyantol di kaca spion.
Seluruh bodinya hampir rusak, meski lampu utama dan lampu remnya masih berbentuk. Untuk bagian ban, rem, dan pelek tampak masih berbentuk seperti aslinya.
Sementara komponen logam lain seperti knalpot, dan lengan ayun sudah dipenuhi karat. Bahkan untuk knalpotnya nyaris hancur.
| Editor | : | ARSN |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR